ASITA Sulsel Harap Kebijakan Pemerintah Mudahkan Kedatangan Wisman
Wisatawan mengambil gambar kuburan kaum bangsawan Toraja yang dikuburkan di tebing, Suaya, Sanggala, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Sabtu (1/10/2022). (ANTARA FOTO/Sakti Karuru)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia atau ASITA Sulawesi Selatan (Sulsel) berharap, sektor pariwisata semakin meningkat melalui pendekatan kebijakan yang tepat dari pemerintah. Salah satunya dengan mempermudah kedatangan wisatawan mancanegara (wisman).
Ketua DPD ASITA Sulsel, Didi Leonardo Manaba, kepada ANTARA di Makassar mengatakan, kunjungan wisatawan asing usai badai pandemik COVID-19 harus dijaga agar terus meningkat. Antara lain melalui inovasi sektor pariwisata.
"Kemudahan akses pesawat dan sebagainya begitu penting untuk terus didorong bersama agar sektor pariwisata kita bisa kembali bergeliat," katanya, Minggu (23/10/2022).
1. Visa on Arrival bagi wisatawan
Wisatawan mengambil gambar kuburan kaum bangsawan Toraja yang dikuburkan di tebing, Suaya, Sanggala, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Sabtu (1/10/2022). (ANTARA FOTO/Sakti Karuru)Salah satu kebijakan yang sebaiknya dipertimbangkan oleh pemerintah, kata Didi, yaitu kemudahan akses masuk Indonesia bagi turis asing, termasuk menambah jumlah negara subjek Visa on Arrivel (VoA). Dengan begitu, kesempatan turis asing datang ke lokasi wisata di Indonesia, termasuk Sulsel, akan semakin besar.
"Jadi ada dampak promosi di mana kita bisa langsung menjual. Kita berharap inovasi-inovasi yang intinya membuat wisman semakin tertarik karena kemudahan yang ditawarkan," tambah Didi.
2. Pesawat langsung dari Toraja ke Balikpapan
Penerbangan perdana pesawat rute Toraja-Balikpapan. Dok. IDN Times/Humas Pemprov SulselGubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan denyut pariwisata Sulsel. Salah satunya yaitu penerbangan langsung atau direct flight dari Toraja ke Balikpapan di Kalimantan Timur maupun sebaliknya, yang dimulai pada 7 Oktober 2022.
"Semoga dengan adanya rute ini akan semakin meningkatkan pariwisata dan perekonomian Toraja," kata Sudirman.
3. Bantuan keuangan sektor pariwisata Sulsel
Warga Toraja melakukan ritual Ma'badong pada upacara Rambu Solo' di Gandangbatu Sillanan, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Selasa (4/10/2022). (ANTARA FOTO/Sakti Karuru)Pemprov Sulsel menggelontorkan bantuan keuangan senilai Rp22,5 miliar pada rapat paripurna DPRD Kabupaten Tana Toraja dalam rangka 775 Tahun Toraja dan 65 Tahun Kabupaten Tator pada 31 Agustus 2022 lalu.
Bantuan keuangan itu dialokasikan untuk membangun infrastruktur objek wisata Ollon hingga memberikan subsidi tiket pesawat rute Toraja-Kalimantan.
Baca Juga: [FOTO] Geliat Wisata Tana Toraja di Tengah Upacara Kedukaan