Mengenal Kangpho dan Drawa, Maskot PON XX Papua 2021

Terinspirasi dari hewan endemik yang hidup di alam Papua

Makassar, IDN Times - Pekan Olahraga nasional (PON) XX Papua 2021 sudah berlangsung, dan akan dibuka secara resmi pada Sabtu, 2 Oktober 2021. Sejumlah cabang olahraga sudah dipertandingkan.

Seperti pada helatan terdahulu, PON XX Papua 2021 juga menghadirkan maskot. Kali ini tuan rumah Papua punya dua maskot, yakni Kangpho dan Drawa. Masing-masing terinspirasi dari dua satwa endemik yang hidup di alam Papua, yakni kanguru pohon dan burung cendrawasih.

Berikut ini penjelasan seputar dua maskot PON XX Papua 2021 tesebut, dikutip dari Indonesia.go.id.

Baca Juga: Sulsel Baru Kumpulkan Empat Medali di PON Papua, Tanpa Emas

1. Kanguru pohon yang berbeda dengan hewan Australia

Mengenal Kangpho dan Drawa, Maskot PON XX Papua 2021kanguru pohon mantel emas (palmoildetectives.com)

Kangpho yang jadi maskot PON Papua adalah singkatan dari kanguru pohon mantel emas. Hewan endemik Papua itu bernama latin Dendrolagus pulcherrimus.

Kanguru pohon itu berbeda dengan yang kanguru yang ada di Australia, meski sama-sama satwa marsupial atau mamalia yang punya kantung di perut.

Kanguru pohon, seperti namanya, hidup di atas pohon dan makan biji-bijian serta dedaunan muda dari pohon besar. Tubuhnya lebih kecil dibandingkan kanguru Australia.

Umumnya hewan ini berwarna cokelat muda dengan rambut halus di tubuhnya. Punya ekor dengan motif lingkaran seperti cicin. Di bagian leher, pipi, dan kakinya ada hiasan berwarna kuning keemasan. Itu alasan kanguru pohon disebut mantel emas.

2. Cenderawasih yang sering jadi buruan

Mengenal Kangpho dan Drawa, Maskot PON XX Papua 2021change.org

Maskot Drawa di PON Papua berbentuk burung cenderawasih, dengan nama latin Paradisaea Raggiana. Hewan ini merupakan jenis burung berkicau berukuran sedang dengan panjang sekitar 34 cm.

Ada 30 jenis cendeerawasih di dunia ini, dan 28 di antaranya berada di Papua. Salah satunya jenis apoda atau dikenal dengan sebutan cenderawasih ekor emas. Jenis cenderawasih inilah yang sering kita jumpai karena dijadikan sebagai mahkota. 

Di PON XX, sekelompok anak muda Papua mengimbau agar panitia dan masyarakat tidak menjadikan mahkota cenderawasih sebagai cendera mata. Alasannya, hal itu bisa mengakibatkan perburuan terhadap burung surga tersebut.

3. Maskot PON dengan ikat kepala dan rumbai-rumbai

Mengenal Kangpho dan Drawa, Maskot PON XX Papua 2021Karyawan menunjukkan suvenir maskot PON Papua Kangpho dan Drawa dipusat oleh-oleh Abepura, Kota Jayapura, Papua, Kamis (30/9/2021). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Maskot Kangpho digambarkan membawa obor PON dengan ikat kepala dan rumbai-rumbai pada kepala dan pinggang. Ikat dengan rumbai-rumbai di kepala merupakan lambang kebesaran untuk kaum laki-laki. Sedangkan rumbai-rumbai di pinggang biasa dikenakan kaum perempuan yang melambangkan sambutan hangat dan penuh keakraban di tanah Papua.

Pada ikat pinggang dan ikat lengan Maskot Kangpho terdapat ukiran khas Papua yang terkenal di seluruh dunia. Ukiran ini terkait dengan spiritualitas hidup dan penghormatan kepada nenek moyang yang selalu hidup dalam pikiran dan juga hati masyarakat Papua.

Maskot Kangpho juga memakai mahkota puncak salju sebagai ciri khas pegunungan Jayawijaya Papua yang bersalju abadi. Gunung Jayawijaya merupakan salah satu dari tujuh puncak tertinggi di dunia.

Pada Drawa, tali medali warna merah putih yang jadi kalung melambangkan kebersamaan memperebutkan medali dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sedangkan tiga lingkaran di dalamnya menunjukkan klasifikasi medali emas, medali perak, dan medali perunggu.

Warna kuning di kepala dan ekor adalah warna cenderawasih sebenarnya yang melambangkan semangat kehangatan dan kegembiraan. Warna ini juga menunjukkan Papua sebagai tanah yang kaya raya. Sedangkan obor yang dipegang oleh masing-masing maskot menunjukkan semangat yang kuat dan menyala-nyala bagai api untuk bertanding merebut prestasi dengan menjunjung tinggi sportivitas. 

Sama dengan Kangpho, Drawa juga bermahkotakan dan memakai rumbai khas Papua. Kendati kedua maskot menggunakan jenis yang berbeda, maknanya sama.

Baca Juga: 6 Fakta Kanguru Pohon Mantel Emas, Maskot PON Papua 2021

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya