Mengapa Hutan Penting Bagi Kehidupan? Berikut 10 Alasannya!

Hutan adalah sebuah ekosistem kompleks dan sumber daya alam yang di dalamnya terdiri dari komunitas pepohonan yang membentuk kehidupan dominan di ekosistem ini. Ekosistem ini sering kali disebut sebagai paru-paru Bumi karena fungsinya sebagai penyerap karbon dioksida dan penghasil oksigen. Namun, ternyata peran hutan jauh lebih besar daripada itu, lho.
Hutan tidak hanya menjadi paru-paru Bumi, tetapi juga sebagai sumber kehidupan bagi flora dan fauna. Selain itu, ekosistem hutan juga memberikan banyak manfaat yang tak tergantikan bagi manusia. Ingin mengetahui mengapa hutan penting bagi kehidupan? Yuk, simak 10 alasannya berikut!
1.Membantu makhluk hidup untuk bernapas

Hutan berperan sebagai paru-paru bumi dengan memproduksi oksigen yang kita hirup setiap hari. Proses fotosintesis yang dilakukan oleh pohon-pohon di hutan bermanfaat dalam menghasilkan oksigen dan menyerap karbon dioksida sehingga membantu menjaga keseimbangan gas di atmosfer.
Dilansir laman USDA, satu pohon dewasa dapat menyediakan oksigen yang cukup untuk empat orang setiap harinya. Hutan hujan Amazon sendiri saja dapat menghasilkan sekitar 16% dari oksigen di dunia. Hal inilah yang membuat hutan dapat menyerap sejumlah besar karbon dioksida sehingga membantu mengurangi efek rumah kaca dan memperlambat perubahan iklim di bumi.
2.Rumah bagi banyak spesies

Dilansir laman Fauna & Flora, hutan adalah habitat bagi lebih dari 80% spesies darat di dunia. Mereka menyediakan tempat berlindung, sumber makanan, dan tempat berkembang biak bagi jutaan spesies. Spesies-spesies ini terdiri dari serangga kecil hingga mamalia besar seperti harimau, beruang, dan gajah. Hutan hujan tropis misalnya, dikenal karena keanekaragaman hayatinya yang luar biasa dengan ribuan spesies yang bahkan belum sepenuhnya dieksplorasi.
Kehilangan hutan berarti kehilangan habitat dan dalam banyak kasus, kepunahan spesies yang tidak dapat bertahan di habitat lain. Upaya konservasi hutan menjadi penting untuk melindungi keanekaragaman hayati dan menjaga keseimbangan ekosistem.
3.Menjaga Bumi tetap sejuk

Dilansir laman Planete Urgence, hutan memiliki peran penting dalam mengatur suhu Bumi. Mereka berfungsi sebagai pendingin alami dengan menyerap panas dari atmosfer salah satunya karbon dioksida dan melepaskan uap air melalui proses transpirasi. Peran hutan ini bermanfaat dalam menjaga suhu lokal dan global tetap stabil. Selain itu, hutan juga mempengaruhi pola cuaca dengan memproduksi awan hujan yang menyejukkan Bumi.
Penggundulan hutan dapat menyebabkan peningkatan suhu lokal dan global, yang dikenal sebagai efek pemanasan global. Seperti contohnya, deforestasi di wilayah tropis telah berkontribusi pada peningkatan suhu global secara signifikan. Dengan menjaga hutan tetap utuh, kita dapat membantu mengurangi efek perubahan iklim dan menjaga Bumi tetap nyaman untuk dihuni.
4.Membuat hujan dan mencegah banjir

Dilansir laman European Forest Institute, hutan memainkan peran penting dalam siklus air dengan membantu pembentukan awan hujan. Pohon-pohon di hutan menyerap air dari tanah dan melepaskannya ke atmosfer melalui transpirasi, kemudian membentuk awan dan turun sebagai hujan.
Selain itu, akar pohon di hutan juga membantu menahan air hujan, mencegah banjir dan erosi tanah. Ketika hutan ditebang, kemampuan tanah untuk menyerap dan menyimpan air berkurang sehingga meningkatkan risiko banjir.
Sebagai contoh, hutan mangrove di pesisir membantu melindungi daerah pantai dari banjir akibat badai dan gelombang pasang. Maka dari itu, dengan melestarikan hutan, kita tidak hanya menjaga ketersediaan air tetapi juga melindungi masyarakat dari bencana alam.
5.Membersihkan udara yang kotor

Dilansir laman USDA, hutan berfungsi sebagai penyaring alami yang membersihkan udara dari polutan berbahaya. Pohon-pohon di hutan menyerap gas beracun seperti sulfur dioksida, nitrogen dioksida, serta partikel debu dan asap. Proses ini membantu meningkatkan kualitas udara yang kita hirup, terutama di daerah perkotaan yang padat. Satu hektar hutan dapat menyerap hingga 2,6 ton karbon dioksida per tahun atau setara dengan emisi yang dihasilkan oleh mobil yang menempuh jarak hingga 26.000 km.
Penelitian menunjukkan bahwa hutan kota dapat mengurangi polusi udara hingga 25% dan memberikan manfaat kesehatan bagi penduduk. Selain itu, pohon-pohon di hutan juga membantu mengurangi efek urban heat island dengan memberikan keteduhan dan pendinginan udara.
6.Memberi makan bagi banyak makhluk hidup

Dilansir laman ScienceDirect, hutan menyediakan sumber makanan yang melimpah bagi banyak makhluk hidup. Buah, biji, daun, dan akar pohon menjadi makanan bagi berbagai spesies hewan dan manusia. Selain itu, hutan juga menyediakan habitat bagi serangga penyerbuk yang penting untuk produksi pangan.
Banyak masyarakat adat bergantung pada hutan untuk sumber makanan dan obat-obatan alami. Hutan hujan tropis misalnya, merupakan rumah bagi tanaman seperti kakao, kopi, dan vanili yang menjadi komoditas penting di pasar global. Tidak hanya itu, lebih dari 70% obat-obatan yang digunakan untuk pengobatan modern berasal dari tanaman yang ditemukan di hutan.
7.Menjaga ketersediaan air

Dilansir laman European Forest Institute, hutan berperan penting dalam menjaga ketersediaan air dengan mengisi ulang akuifer, yaitu lapisan bawah tanah yang berfungsi sebagai penyimpan air. Pohon-pohon di hutan menyerap air hujan dan menyimpannya di dalam tanah. Lalu kemudian mengalirkannya ke akuifer. Proses ini membantu menjaga ketersediaan air bersih untuk kebutuhan manusia dan ekosistem.
Ketika hutan ditebang, kemampuan tanah untuk menyerap air berkurang sehingga mengakibatkan penurunan ketersediaan air. Misalnya hutan di daerah pegunungan yang membantu menjaga aliran air sungai yang stabil sepanjang tahun, bahkan di musim kemarau sekalipun.
8.Penyedia sumber daya alam yang berharga bagi kehidupan

Dilansir laman World Wildlife Fund, hutan adalah rumah dari berbagai sumber daya alam yang berharga bagi kehidupan manusia. Kayu, karet, dan getah adalah beberapa contoh produk hutan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, hutan juga menyediakan bahan baku untuk industri farmasi, kosmetik, dan makanan. Banyak masyarakat adat dan komunitas pedesaan bergantung pada hutan untuk mata pencaharian mereka.
Sekitar 1,6 miliar orang di seluruh dunia bergantung pada hutan untuk mata pencaharian mereka, termasuk makanan, tempat tinggal, dan obat-obatan. Kehilangan hutan berarti kehilangan sumber daya yang tak tergantikan dan berdampak pada ekonomi lokal maupun global.
Hutan adalah ekosistem yang luar biasa yang menyediakan berbagai manfaat penting bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Dari menghasilkan oksigen hingga menyediakan habitat bagi ribuan spesies, peran hutan sangat vital dan tidak tergantikan. Dengan melestarikan hutan, kita dapat memastikan bahwa bumi tetap menjadi tempat yang layak huni bagi generasi mendatang. Mari kita bersama-sama menjaga dan melindungi hutan agar manfaatnya dapat dirasakan oleh semua makhluk hidup di bumi ini.