Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Ras Kucing Tanpa Bulu, Donskoy Berharga Puluhan Juta Rupiah

Sphynx (commons.wikimedia.org/Dmitry Makeev)
Intinya sih...
  • Kucing tanpa bulu memiliki ciri unik seperti kulit rentan terhadap minyak, telinga besar, dan lipatan kulit di kepala, leher, dan perut.
  • Sphynx adalah kucing tanpa bulu yang mudah dikenali dengan kulit berkeriput, sensitif terhadap sinar matahari dan suhu dingin, serta aktif.
  • Ras kucing tanpa bulu lainnya seperti Peterbald, Levkoy Ukraina, Minskin, dan Donskoy juga memiliki karakteristik unik serta harga jual yang fantastis.

Kucing tanpa bulu memiliki ciri-ciri unik dibanding jenis kucing lainnya. Biasanya memiliki kulit yang rentan terhadap minyak berlebih. Telinganya sudah pasti cenderung berukuran besar dan lebar. Sebagian ras-ras tanpa bulu mempunyai lipatan-lipatan kulit di kepala, leher dan perut.

Seperti kebanyakan kucing domestik, para kucing tanpa bulu memiliki sifat penyayang, aktif dan ramah terhadap orang-orang terutama terhadap majikannya. Kulit kucing tanpa bulu biasanya terasa halus seperti suede atau karet. Kamu pasti tahu sphynx? Kucing dengan ciri utama yakni tanpa bulu.

Ulasan kali ini tak hanya sphynx. Mari bongkar list kucing tanpa bulu sekarang juga.

1.Sphynx

Sphynx (commons.wikimedia.org/Dmitry Makeev)

Sphynx adalah kucing yang mudah dikenali karena tampilannya tidak berbulu. Kulitnya berkeriput, lembut dan hangat saat disentuh. Telinganya besar dan matanya berbentuk lemon. Sphynx dapat menghasilkan banyak minyak di tubuh, namun karena tak punya bulu tebal membuatnya tak mampu menyerap minyak tersebut.

Betina memiliki berat kisaran 10 pon untuk betina dan jantan beratnya 14 pon. Kulit Sphynx sensitif dengan sinar matahari dan suhu dingin. Jadi, spyhynx harus dikurung di dalam rumah dan diajak bermain karena dikenal aktif. Sejarah kucing sphynx bermula pada 1966 di Kanada hasil dari mutasi genetik. Butuh lebih dari 30 tahun agar spyhynx tak terjangkit masalah kesehatan genetik.   

2.Peterbald

Peterbald (commons.wikimedia.org/Acracrabe)

Peterbald adalah ras kucing hasil persilangan antara kucing oriental shorthair dengan don sphynx dilakukan peternak asal Rusia, Olga S. Mironova. Sebagai kucing tanpa bulu, peterbald rentan berminyak berlebihan sehingga kulitnya harus dimandikan atau dilap sesekali agar minyak pada kulit tidak menumpuk dan menyebabkan iritasi. Peterbald memiliki tubuh panjang, ramping dan berotot.

Selain tidak berbulu, bahkan ada segelintir spesies tak mempunyai kumis atau alis. Warna kulitnya mulai dari merah, putih, abu-abu, coklat kekuningan dan ungu. Panjangnya sekitar 17 inci dan berat mencapai 14 pon. Kucing ini sangat aktif dan bermain bersama majikannya. Harga jual peterbald fantastis mencapai 30 juta rupiah, lho, jelas thesprucepets.   

3.Levkoy ukraina

Levkoy ukraina (commons.wikimedia.org/Nickolas Titkov)

Sejarah levkoy ukraina dimulai sejak 2004 di mana menyilangkan antara scottish fold dengan donskoy. Matanya besar berbentuk seperti kacang almond, kakinya panjang dan berotot serta ekornya panjang dan ramping. Kepalanya berbentuk baji panjang, moncongnya pendek dan sedikit bulat, telinganya besar terlipat ke dalam dan tentu, bulunya halus dan lembut.

Warna levkoy ukraina adalah putih, abu-abu dan hitam. Kepribadian levkoy ukraina ramah terhadap anak-anak dan ramah kepada orang baru serta dapat membuka lemari dan laci. Kucing asal Ukraina ini secara resmi diakui oleh Internatonal Cat Fanciers Association dan Russian United Cattery.    

4. Minskin

Minskin (commons.wikimedia.org/Paulmcsorley)

Minskin adalah kucing yang awalnya berkembang dari mutasi genetik alami yang membuat kaki mereka pendek dikembangkan mulai tahun 1998 di Boston, Amerika Serikat. Pada tahun 2005, sekitar 50-100 varian minskin yang sudah ada. Minskin bersifat penyayang, lincah, supel, percaya diri dan mudah bergaul dengan orang lain.

Telinganya besar dan lebar, bermata besar dan bulat dan kaki belakangnya pendek sedikit lebih tinggi daripada kaki depannya. Kulitnya ditutupi oleh bulu halus yang lebat dan rentan terhadap sengatan matahari serta suhu dingin tidak cocok dengan kulitnya. Warna kulitnya sendiri pola belang-belang dan putih dengan berat sekitar 4 pon.   

5. Donskoy

Donskoy (commons.wikimedia.org/Nickolas Titkov)

Donskoy dikenal sebagai kucing yang suka bermain, berpelukan, ramah dan berwatak tenang. Donskoy punya tubuh berotot, kepala berbentuk segitiga, telinga besar dan bermata besar. Banyak kucing donskoy tak memiliki kumis dan setiap donskoy cukup berkeriput di wajah, leher, dada dan pangkal ekor. Donskoy pertama kali dikembangkan pada 1950-an di Rusia.

Panjang donskoy adalah 15 inci dan beratnya sekitar 15 pon. Seperti kucing tanpa bulu lainnya, kulit donskoy sensitif terhadap sinar matahari dan cuaca dingin. Donskoy termasuk ras langka berharga mahal sekitar 38 juta rupiah. Misalnya dalam suatu pertunjukkan yang dikuti oleh seekor anak kucing donskoy saja berharga sekitar 15 juta rupiah.    

Kuku sphynx harus dipotong secara teratur dan giginya pun harus dibersihkan secara teratur. Peterbald memiliki metabolisme lebih cepat daripada kucing berbulu biasanya. Dengan metabolisme tinggi tersebut membantunya pulih lebih cepat terhadap lukanya.

Lima rasa kucing tanpa bulu di atas memiliki sejumlah perbedaan unik dibanding jenis kucing yang lain. Tertarik untuk mengadopsi?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us