TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PSM Makassar Dukung KLB PSSI, Desak Evaluasi Total Sepak Bola Nasional

Sadikin Aksa juga meminta kejelasan nasib kompetisi

Direktur Utama PSM, Sadikin Aksa, berbicara dalam acara jumpa pers di Cafe Floom Makassar pada 2 Oktober 2022. (Dok. Ofisial PSM Makassar)

Makassar, IDN Times - PSM Makassar resmi mengikuti jejak sejumlah klub peserta Liga 1 mendorong Kongres Luar Biasa atau KLB PSSI. Ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama PSM, Sadikin Aksa, dalam pernyataan tertulis pada Rabu sore (26/10/2022).

Dalam keterangan pers yang diterima IDN Times, Sadikin juga mendukung proses investigasi Tragedi Kanjuruhan hingga tuntas. Ia juga ingin agar hak seluruh korban terpenuhi, serta mendapat jaminan keselamatan.

"PSM Makassar berkewajiban untuk menyuarakannya, terlebih hal ini sejalan dengan ketentuan dalam Statuta PSSI yang secara tegas menjunjung tinggi dan mendukung perlindungan atas hak asasi manusia (Pasal 6 Statuta PSSI tentang Hak Asasi Manusia)," ujarnya.

1. Tragedi Kanjuruhan disebut jadi momentum evaluasi sepak bola secara menyeluruh

Suasana Stadion Kanjuruhan pada Senin (3/10/2022). (IDN Times/Gilang Pandutanaya)

Tragedi Kanjuruhan juga disebut sebagai momentum untuk evaluasi menyeluruh sepak bola Indonesia. Alhasil, Juku Eja mendukung penuh KLB PSSI sebagai bagian dari perbaikan dan transformasi yang ingin dicapai, asal sesuai peraturan.

"Dengan (catatan, red.) tetap memperhatikan ketentuan-ketentuan yang berlaku agar tidak menjadi masalah baru di kemudian hari. PSM Makassar siap mengambil peran dan mengusahakan agar tujuan PSSI dapat terwujud," sambung putra pengusaha Aksa Mahmud tersebut.

Tujuan PSSI yang dimaksud tersebut tertuang dalam Pasal 4 Poin a Statuta PSSI, yakni "mengembangkan dan memajukan sepak bola secara konsisten dan berkelanjutan serta melakukan pengaturan dan pengawasan kompetisi sepak bola di Indonesia dengan semangat sportivitas, fair play, persatuan dan kesatuan serta nilai kemanusiaan."

2. Manajemen PSM juga meminta kejelasan status Liga 1 2022-23 yang ditangguhkan

Pemain PSM Makassar Ramadhan Sananta (kiri) berhadapan dengan bek Dewa United Risto Mitrevski (kanan) dalam laga pekan ke-10 BRI Liga 1 2022-23 yang berlangsung di Indomilk Arena Tangerang, Kamis 15 September 2022. (Dok. PSM Makassar/Agung Dewantara)

Lebih jauh, Sadikin juga meminta kejelasan terkait nasib Liga 1 2022-23. Sejak ditangguhkan oleh PSSI pada 2 Oktober lalu, belum ada sinyal kapan kompetisi tersebut kembali dilanjutkan. Hal serupa juga dialami oleh Liga 2 dan Liga 3 putaran regional yang baru berjalan beberapa pekan.

"Membiarkan klub terlalu lama dalam ketidakpastian tentu sangat merugikan, terlebih bagi klub PSM Makassar dan Barito Putera yang saat ini sudah memiliki 5 pekan pertandingan yang tertunda," paparnya.

Ini membuat sejumlah tim terpaksa harus memperpanjang libur. Madura United dan Persija Jakarta tak beraktivitas hingga batas waktu yang tak ditentukan. PSM sendiri disebut akan kembali berkumpul pada awal November mendatang.

Baca Juga: PSM Minta PSSI Tangguhkan Pemain di Timnas Demi AFC Cup

Berita Terkini Lainnya