Berpisah dengan PSM, Pluim: Rasanya Aneh Memakai Jersey Lain
Sang playmaker kini resmi jadi pemain baru Borneo FC
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Melalui media sosial Instagram, Wiljan Pluim mengucapkan kata-kata perpisahan dengan pemain dan suporter PSM Makassar. Baginya, ini adalah hal yang sangat sulit lantaran sudah bertahun-tahun berseragam merah marun.
"Sangat berat bagi saya untuk mengucapkan perpisahan kepada semua orang, tapi inilah situasinya sekarang," tulisnya dalam unggahan di akun @wiljanpluim pada Selasa siang (10/10/2023).
"Saya juga berterimakasih untuk dukungan dan pesan-pesan yang saya terima dalam 24 jam terakhir ini. Ini menunjukkan betapa luar biasanya orang-orang Makassar," sambung playmaker 34 tahun tersebut.
1. Mengaku merasa aneh saat memperkuat klub selain PSM, tapi kariernya harus terus berjalan
Lebih jauh, Pluim mengaku sangat aneh harus memperkuat klub Indonesia lain. Ia memang tidak pernah pindah dari Pasukan Ramang sejak dikontrak pada Agustus 2016. Jebolan tim muda Vitesse Arnhem tersebut bahkan beberapa kali mengatakan akan pensiun sebagai penggawa PSM Makassar.
"Untuk saat ini, saya perlu melanjutkan perjalanan saya sebagai pemain sepak bola. Dan ini akan menjadi perasaan aneh bagi saya nantinya untuk memakai jersey lain selain jersey PSM, yang mana selama ini saya selalu pakai dengan rasa bangga," tulis ayah dua anak tersebut.
"Saya berharap yang terbaik untuk tim yang luar biasa ini, dan juga kepada staff kepelatihan, seluruh ofisial dan tentu saja seluruh suporter PSM yang luar biasa," imbuh Pluim.
Baca Juga: PSM Umumkan Akhiri Kerjasama dengan Wiljan Pluim
Baca Juga: Pisah dengan PSM, Marc Klok Usul Pluim Dibuatkan Patung