Berpisah dengan Wiljan Pluim, PSM Makassar Pensiunkan Nomor 80
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Setelah resmi mengakhiri kerjasama dengan Wiljan Pluim, PSM Makassar lakukan gestur penghormatan. Kali ini, mereka memensiunkan nomor punggung yang dikenakan oleh playmaker asal Belanda tersebut selama tujuh tahun.
"Selain nomor 12 yang sebelumnya didedikasikan hanya untuk suporter, maka secara resmi hari ini PSM Makassar memastikan pula bahwa nomor punggung 80 akan dipensiunkan," demikian pernyataan di situs resmi dan media sosial klub pada Senin malam (9/10/2023).
"Nomor 80 hanya akan dikenang melekat pada satu nama, Willem Jan Pluim!" pungkas pengumuman tersebut.
1. Nomor punggung 80 menjadi sangat ikonik sejak dikenakan oleh Wiljan Pluim
Nomor punggung 80 sendiri sudah dikenakan oleh jebolan Vitesse Arnhem tersebut sejak dikontrak pada Agustus 2016. Saat itu, Pluim mendarat merantau ke Indonesia setelah terkatung-katung di Vietnam selama enam bulan.
Berbekal kecepatan dan umpan-umpan akurat, Pluim langsung menjadi salah satu pemain yang paling bersinar di putaran kedua Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Perlahan-lahan, nomor punggung 80 jadi "nyawa" permainan Pasukan Ramang.
Bagi para pemain lawan, 80 adalah angka yang paling diwaspadai sebab kerap merepotkan. Bagi sesama penggawa PSM, kehadiran Pluim ibarat garansi asupan bola-bola matang untuk memulai setiap serangan berbahaya.
2. Sebuah seremoni perpisahan dengan Pluim juga disiapkan oleh manajemen klub
Selain itu, sebagai bentuk apresiasi dan rasa terima kasih, PSM Makassar akan menyiapkan laga perpisahan dengan Wiljan Pluim. Ini disampaikan oleh Media Officer PSM Makassar yakni Sulaiman Abdul Karim.
"Farewell ceremony untuk Wiljan Pluim tetap diagendakan digelar. Rencananya adalah di salah satu pertandingan Liga 1," ujar pria yang biasa disapa Sule tersebut dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Senin siang (9/10/2023).
Kendati demikian, belum dijelaskan secara rinci seperti apa seremoni perpisahan di Parepare tersebut. "Nantilah dilihat seperti apa. Yang jelas konteksnya adalah farewell ceremony untuk Pluim," ungkap Sule.
Baca Juga: Apresiasi Kesetiaan Pluim, PSM Makassar Siapkan Seremoni Perpisahan
3. Setelah sebulan "hilang", PSM umumkan resmi akhiri kerjasama dengan Pluim
Usai sebulan tanpa kejelasan, PSM Makassar mengonfirmasi tak lagi diperkuat oleh gelandang asal Belanda tersebut jelang bursa transfer tengah musim. Keputusan tersebut diumumkan pada Senin siang (9/10/2023).
Dalam pengumuman tersebut, disebutkan ini adalah kesepakatan yang diambil kedua pihak setelah diskusi panjang. Keputusan ini datang setelah absennya Pluim dari beberapa pertandingan terakhir, yang disinyalir terkait dengan masalah keuangan yang dialami oleh manajemen Juku Eja.
Selama berseragam merah marun, Wiljan Pluim menambah isi lemari trofi PSM. Yakni Piala Indonesia 2018-19 serta Liga 1 2022-23. Tak sampai di situ, sosok 34 tahun tersebut turut andil membawa PSM ke babak final Zona ASEAN AFC Cup 2022.
Baca Juga: PSM Umumkan Akhiri Kerjasama dengan Wiljan Pluim