TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengintip Setiap Lini Skuat PSM Jelang Duel Menentukan Lawan Persija

Poin penuh jadi harga mati Juku Eja

Liga-Indonesia.id

Makassar, IDN Times - Menjamu Persija pada Jumat (16/11) mendatang, PSM pantang kembali tersungkur. Poin penuh sangat berharga untuk Pasukan Ramang demi menjaga kans mengangkat trofi di akhir musim. Rasa waspada ditingkatkan, apalagi tim tamu datang dengan motivasi memutus tren negatif.

Pasca dilibas Bajul Ijo tiga gol tanpa balas, seluruh sektor berbenah. Selain itu, mereka lebih pede dengan kembalinya sejumlah pilar andalan. Berikut kondisi terkini lini demi lini PSM jelang bersua dengan salah satu kandidat juara.

Baca Juga: 4 Pilar PSM Makassar Dipastikan Absen Lawan Persebaya 

1. Segala keropos di sektor belakang musti ditambal

Liga-Indonesia.id

"Pertahanan tidak terkordinasi dengan baik. Kesalahan itu beresiko dan berpengaruh besar," tutur Robert Rene Alberts dalam jumpa pers selepas laga kontra Persebaya (Sabtu, 10/11) seperti dilansir PSMMakassar.co.id. Tumbang di tangan Green Force, lini belakang memang paling disorot.

Blunder yang dilakukan Steven Paulle memang sulit dipercaya. Namun, tak perlu berlama-lama menyesal. Nasi sudan menjadi bubur. Di Mattoanging, bek jangkung asal Prancis ini bakal coba menebus kesalahannya sepekan silam.

Persija punya Marko Simic, ujung tombak dengan insting tajam plus lihai duel udara. Duet Paulle - Abdul Rahman pasti tahu kualitas Simic. Membiarkannya berlama-lama dengan bola pasti berujung pada ancaman ke gawang Rivky Mokodompit. Segala keropos harus segera ditambal dengan sekuat tenaga sebelum berbahaya.

Baca Juga: Ditahan Imbang PS TIRA, Pelatih Persija: "Kami Sudah Kerja Keras"

2. Lini tengah kembali dalam komposisi andalan

Liga-Indonesia.id

Tanpa Rizky Pellu dan Marc Klok, Wiljan Pluim tampak kerepotan mengalirkan serangan. Otavio Dutra berkali-kali memaksanya tersungkur dalam perebutan bola. Tanpa sokongan dua tandem andalan, 'sihir' kedua kaki Willy (Sapaan akrab Wiljan Pluim) seperti mampat.

Beruntung keduanya sudah lepas dari masa skorsing dan akumulasi kartu kuning. Alhasil lapangan tengah kembali pada komposisi utamanya yang sudah pakem sejak awal musim. Asnawi Mangkualam pun turut kembali, memperkaya opsi meneer Robert.

Menarik untuk melihat lini tengah siapa yang superior. Macan Kemayoran memiliki legiun asing Rohit Chand selaku pemotong serangan alias breaker. Ada juga Renan da Silva, sosok yang dijuluki Maestro lantaran visi bermain yang di atas rata-rata.

Berita Terkini Lainnya