Serangan Jantung, 1 Jemaah Ijtima Zona Asia di Gowa Meninggal Dunia 

Korban meninggal dunia di lokasi kegiatan

Makassar, IDN Times - Satu orang peserta ijtima dunia zona Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dikabarkan meninggal dunia. Hal tersebut dibenarkan penanggung jawab posko kesehatan ijtima, dr Kahar Munir.

Kepada sejumlah jurnalis saat dikonfirmasi, Kahar menyatakan peserta itu meninggal dunia pada Jumat (20/3) sekitar pukul 12.00 WITA, siang tadi. "Dia diduga karena terserang penyakit jantung," kata Kahar.

1. Peserta tidak sadarkan diri saat dibawa ke posko kesehatan

Serangan Jantung, 1 Jemaah Ijtima Zona Asia di Gowa Meninggal Dunia Ijtima di Gowa. IDN Times/Polda Sulsel

Peserta berinisial SR itu, disebutkan Kahar, merupakan warga asal Kabupaten Manokwari, Papua Barat. Yang bersangkutan datang beserta rombongan jemaah ijtima asal daerah yang sama sejak beberapa hari lalu.

Awalnya, kata Kahar, SR tiba-tiba dibawa ke posko kesehatan oleh enam orang rekannya menggunakan tandu sekitar pukul 11.50 WITA. "Saat itu sudah dalam kondisi tidak sadarkan diri," ucap Kahar.

2. Peserta disebut memiliki riwayat penyakit jantung

Serangan Jantung, 1 Jemaah Ijtima Zona Asia di Gowa Meninggal Dunia merahputih.com

Kondisi SR yang dinilai mencemaskan saat itu langsung ditangani oleh petugas kesehatan. Kata Kahar, petugas kesehatan ijtima bahkan berupaya untuk memberikan pertolongan lanjutan kepada SR.

Karena SR tidak sama sekali memberikan respons secara verbal, petugas kesehatan pun bergegas melakukan Resusitasi Jantung Paru (RJP). Upaya untuk memberikan pertolongan pertama gagal, SR pun dinyatakan meninggal dunia di lokasi kegiatan.

Belakangan diketahui jika SR memang memiliki riwayat sakit jantung. Hanya saja Kahar belum menyebut rinci usia yang bersangkutan. "Kondisi pasien tidak ada perubahan dan meninggal. Riwayat penyakitnya, pernah serangan jantung," ujar Kahar.

Baca Juga: Dibatalkan Pemerintah, Begini Sikap Peserta Ijtima Zona Asia di Gowa

3. Salah seorang peserta ijtima lainnya sempat dirawat di RS Haji Makassar

Serangan Jantung, 1 Jemaah Ijtima Zona Asia di Gowa Meninggal Dunia Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. IDN Times/Asrhawi Muin

Kamis (19/3) kemarin, Rumah Sakit Haji Makassar merawat seorang pasien dengan gejala demam. Pasien tersebut dikabarkan adalah salah satu dari puluhan ribu peserta ijtima di Kompleks Darul Ullum, Pakatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa.

"Sementara observasi iye. Menunggu pemeriksaan lengkap," kata Kasubag Hukum, Humas dan Pemasaran RS Haji Makassar Muhsin kepada IDN Times saat dikonfirmasi.

Malam harinya, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menyampaikan, jika peserta yang sempat menjalani perawatan di RS Haji Makassar telah dipulangkan. Hal tersebut diungkapkan Nurdin di sela penyampaian dua warganya yang positif terpapar virus corona atau COVID-19.

"Sudah, sudah keluar. Sudah diambil juga sama keluarganya. Yang bersangkutan sudah dinyatakan sehat. Jadi sudah bisa keluar," ungkap Nurdin di hadapan sejumlah jurnalis di kediaman pribadinya di Kompleks Perumahan Dosen Unhas, Kecamatan Tamalanrea, Makassar.

Baca Juga: 1 Peserta Ijtima Asia di Gowa Demam, Dirawat di RS Haji Makassar  

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya