Polisi Jaga Ketat Kamis Putih di Gereja Katedral Makassar

Wakil Ketua DPR bersama Kepala BNPT kunjungi lokasi ledakan

Makassar, IDN Times - Usai ledakan bom bunuh diri pada Minggu, 28 Maret 2021, polisi menjaga ketat Gereja Katedral di Jalan Kajaolalido Makassar, Sulawesi Selatan. Termasuk pada momen pelaksanaan ibadah Misa Kamis Putih, Kamis (1/4/2021).

Penjagaan ketat terlihat saat Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin bersama Kepala Nasional Badan Penanggulangan Terorisme Boy Rafli Amar berkunjung pada Kamis petang.

Dari pantauan IDN Times, terlihat gerbang masuk gereja selalu ditutup. Petugas polisi disiagakan di pintu masuk serta beberapa titik dalam kawasan gereja. Selain jemaat, orang tidak berkepentingan dicegat masuk, termasuk awak media.

Sebelumnya Kepala Bidang Humas Polda Sulsel Kombes Zulpan menyatakan Gereja Katedral sudah siap untuk digunakan beribadah pada Pekan Suci Paskah. Polisi menerjunkan 1.600 personel untuk bersiaga di Makassar, yang disebar ke gereja-gereja.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap Otak Perakit Bom Bunuh Diri Gereja Makassar

1. Semua pihak diminta meningkatkan kewaspadaan

Polisi Jaga Ketat Kamis Putih di Gereja Katedral MakassarWakil Ketua DPR RI Bidang Korpolkam, Azis Syamsuddin, didampingi Kepala BNPT Boy Rafli Amar mengunjungi lokasi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Kamis (1/4/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Wakil Ketua DPR bersama Kepala BNPT mengunjungi Katedral Makassar untuk melihat langsung lokasi kejadian ledakan bom bunuh diri pada Minggu lalu. Mereka sempat masuk ke dalam gereja tapi tidak berlangsung lama.

"Saya menyampaikan prihatin atas kejadian ini dan mudah-mudahan atas kejadian ini merupakan introspeksi bagi seluruh pihak tanpa terkecuali, untuk meningkatkan kewaspadaan," kata Azis kepada awak media ketika keluar dari gerbang gereja.

Aziz menyampaikan kepada seluruh masyarakat agar saling menjaga satu sama lain. Dia meminta semua pihak mendukung kerja aparat keamanan dalam memberantas terorisme.

"Pihak kepolisian dan BNPT perlu dukungan dari masyarakat dan seluruh lapisan komponen yang ada," katanya.

2. Jemaat melaksanakan ibadah dengan normal

Polisi Jaga Ketat Kamis Putih di Gereja Katedral MakassarGereja Katedral di Jalan Kajaolalido Makassar dikawal ketat oleh polisi, Kamis (1/4/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Saat Azis tiba, jemaat di dalam gereja tengah melaksanakan ibadah Misa Kamis Putih sebagai salah satu rangkaian Pekan Suci Paskah. Akhir pekan lalu, ibadah Misa Minggu Palma terganggu oleh ledakan bom.

Azis menyampaikan ucapan selamat hari Kamis putih, Jumat Agung dan Paskah bagi umat Kristiani. Kepada seluruh umat beragama lain, dia meminta untuk menjunjung toleransi dan saling menghargai dan menghormati Hari Jumat Agung yang berlangsung besok.

"Dan Hari Paskah pada Minggu untuk menjadikan hari kebersamaan dan toleransi umat beragama," kata Azis.

3. BNPT minta seluruh pihak bersinergi berantas radikalisme

Polisi Jaga Ketat Kamis Putih di Gereja Katedral MakassarPetugas kepolisian melakukan pengamanan di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (1/4/2021). ANTARA FOTO/Abriawan Abhe

Di lokasi yang sama, Kepala BNPT Boy Rafli Amar berharap ada sinergitas dari seluruh pihak untuk memberantas pengaruh dari paham radikal dan intoleran. Menurutnya, hal itu bisa diatasi dengan memanfaatkan media sosial. 

"Kami melihat banyak pemanfaatan media sosial, antara lain adalah untuk menyebarkan ideologi terorisme, kekerasan, intoleran, dan ideologi yang menghalalkan segala cara," kata Boy.

Dia mengatakan ideologi-ideologi tersebut menjanjikan seolah-olah kegiatan yang dilakukan adalah sebagai sebuah perjuangan. Jika berhasil melakukan aksi seperti bom bunuh diri, maka mereka beranggapan akan mendapatkan surga.

"Oleh karena itu, kami berharap kita semuanya bersatu padu menjaga generasi muda Indonesia. Karena generasi mudalah yang paling rentan terpapar. Karena seperti juga terjadi di Jakarta, itu juga kaum millenial," katanya.

Baca Juga: Pelaku Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar Sedang Hamil 4 Bulan

Topik:

  • Aan Pranata

Berita Terkini Lainnya