Mulai Besok, OTG COVID di Makassar Sudah Bisa Isolasi di Kapal Umsini

Kapal isolasi apung di Makassar sudah siap difungsikan

Makassar, IDN Times - Setelah sempat tertunda pekan lalu, KM Umsini sudah bisa digunakan untuk tempat isolasi pasien COVID-19 tanpa gejala dan bergejala ringan. Mulai besok, Senin 2 Agustus 2021, mereka sudah bisa menjalani isolasi mandiri di sana.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengatakan kapal tersebut sudah siap digunakan. Besok, Pemkot Makassar juga akan menandatangani MoU dengan Kementerian Perhubungan sekaligus me-launching program isolasi apung.

"Baik sekali tadi walau ada beberapa yang perlu disempurnakan tapi itu tidak terlalu berat karena sudah dilaksanakan tinggal disempurnakan," kata Danny usai simulasi pengoperasian Isolasi Apung KM Umsini, di dermaga Pelabuhan Soekarno-Hatta, Minggu (1/8/2021).

Kementerian Kesehatan RI melalui Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, juga telah mengeluarkan surat rekomendasi untuk tempat isolasi pasien Covid-19 di atas Kapal Pelni.

1. Sistem sterilisasi dan mekanisme keselamatan masih disempurnakan

Mulai Besok, OTG COVID di Makassar Sudah Bisa Isolasi di Kapal UmsiniDeck atas KM Umsini, tempat isolasi apung di Makassar. IDN Times/Asrhawi Muin

Danny menyebutkan hal-hal yang perlu disempurnakan di antaranya adalah sistem sterilisasi dan mekanisme keselamatan peserta isolasi. Penyempurnaan itu dimaksudkan demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

"Sistem sterilisasi yang lebih baik. Mekanisme tadi sudah terlatih orang-orang semua, termasuk emergency, kalau ada yang berkelahi, kalau ada lompat di laut. Sudah," ucap dia.

Pemkot yang bekerja sama dengan Basarnas juga sebelumnya telah menggelar simulasi penanggulangan bencana kebakaran. Simulasi ini untuk mengantisipasi jika terjadi insiden sesuai standar operasional dalam penanganan bencana di KM Umsini.

2. Peserta dijemput dengan kapal-kapal kecil

Mulai Besok, OTG COVID di Makassar Sudah Bisa Isolasi di Kapal UmsiniKM Umsini sebagai lokasi isolasi apung di Makassar. IDN Times/Asrhawi Muin

Danny menjelaskan mekanisme penjemputan peserta isolasi apung menuju KM Umsini. Pertama, tim dari Dinas Kesehatan Kota Makassar akan menjemput pasien terlebih dahulu. Setelah itu, tim mendata identitas peserta.

Setelah itu, peserta memperoleh isoman kit lalu dikelompokkan sesuai dek yang akan ditempatinya. Kemudian, ada penunjukan ketua kelompok dan briefing singkat sebelum naik ke kapal.

Semua petugas medis yang berada di pos penjemputan peserta bakal menggunakan APD level 3. Peserta akan diantar dari dermaga Pelabuhan Soekarno-Hatta ke KM Umsini yang berlabuh di dekat Pulau Lae-lae dengan menggunakan kapal kecil.

"Yang tadi makanya simulasinya dengan kapal tadi diantar di sana. Dari sini dulu, nanti naik baru apung, baru yang satu-satu naik tinggal diantar," kata Danny.

Adapun Pemkot menyediakan 6 kapal kecil khusus untuk mengangkut logistik, makanan, laundry, dan VIP. Sementara Lantamal IV menyediakan 2 kapal yang khusus mengangkut pasien COVID-19.

Baca Juga: Wali Kota Makassar Lantik Pejabat di Dermaga Kapal Isolasi Apung

3. Jumlah peserta belum dipastikan

Mulai Besok, OTG COVID di Makassar Sudah Bisa Isolasi di Kapal UmsiniTempat tidur di KM Umsini. IDN Times/Asrhawi Muin

Meski bisa digunakan besok, tapi Danny belum bisa memastikan berapa jumlah pasien yang bakal isolasi di KM Umsini. Pasalnya dari ratusan orang yang telah mendaftar sebelumnya, banyak di antara mereka yang telah sembuh.

"Belum tahu, karena kita butuh update-nya, karena yang minggu lalu sudah disipakan sekitar 500 itu sembuh. Sisa 112 ini juga sudah banyak sembuh. Jadi update-nya besok," kata Danny.

Adapun KM Umsini merupakan kapal yang berkapasitas 2.000 penumpang. Tapi untuk keperluan isolasi apung, kapal ini hanya dipersiapkan menampung 804 orang.

Baca Juga: Ini Fasilitas Kapal Isolasi Apung di Makassar, Pasien OTG Bisa Mancing

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya