Penambahan Kasus COVID-19 di Sulsel Menurun Drastis
Angka penularan di bawah 1 sejak 2 Oktober 2020
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menyatakan penanganan pandemik di sepuluh provinsi prioritas menunjukkan perkembangan positif. Itu terlihat dari menurunnya jumlah kasus baru yang terinfeksi, angka kematian rendah, dan persentase kesembuhan meningkat.
Ada enam dari 10 provinsi prioritas yang disebut mengalami penurunan signifikan jumlah kasus baru pada pekan ini, dibandingkan pekan lalu.
“Keenam provinsi itu adalah Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Selatan," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito yang dikutip ANTARA dalam jumpa pers daring dari Istana Kepresidenan di Jakarta, Selasa (6/10/2020).
Diketahui sepuluh provinsi jadi prioritas pemerintah dalam penanganan COVID-19. Masing-masing, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sumatra Utara, Papua, Bali, dan Banten.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Sulsel Capai 15 Ribu, Angka Kesembuhan Meningkat
1. Sulsel catat penurunan kasus paling dratis
Menurut perbandingan kasus dari pekan ke pekan, penurunan kasus COVID-19 paling drastis tercatat di Sulsel, yakni 30,1 persen. Berikutnya Jawa Barat menurun 28,5 persen dibandingkan pekan sebelumnya.
Pada jumlah kasus meninggal per pekan, Wiku menyebut empat dari 10 provinsi juga mengalami penurunan signifikan. Yakni DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan dan Bali. Sedangkan pertambahan mingguan jumlah kematian paling signifikan terjadi di DKI Jakarta, yakni sebesar 62,4 persen.
Menurut persentase kesembuhan pasien COVID-19, tujuh provinsi prioritas mencatat angka di atas 70 persen. Tingkat kesembuhan tertinggi terjadi di Jawa Timur, yaitu 88,53 persen.
Baca Juga: Abai Protokol Kesehatan, Bawaslu Sulsel Tegur 3 Kandidat Pilkada
Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times