Pimpin Dekopin Lagi, Nurdin Halid Ingin Gaet Millenials Urus Koperasi

NH terpilih sebagai ketua untuk periode ketiga

Makassar, IDN Times - Politikus senior Partai Golkar Nurdin Halid kembali terpilih sebagai ketua umum Dewan Koperasi Indonesia periode 2019-2024. Dia dipilih lewat Musyawarah Nasional Dekopin yang digelar di Makassar, Sulawesi Selatan, 11-14 November 2019.

Munas Dekopin diikuti oleh ratusan peserta, yang berasal dari pengurus tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia. Pada acara yang sama turut dipilih lima orang sebagai anggota Dewan Pengawas Dekopin.

Ini merupakan periode ketiga berturut-turut Nurdin Halid memimpin Dekopin, sejak pertama menjabat pada periode 2009-2014. Dia juga sempat terpilih sebagai ketua pada pada periode 1999-2004, namun digantikan di tengah jalan saat terjerat kasus korupsi.

Pada pidato sebagai ketua umum terpilih, Nurdin mengaku tidak pernah mencalonkan diri. Dia dicalonkan oleh sebagian besar peserta. Di sisi lain, dia merasa terpanggil untuk terus mengabdi memperjuangkan gerakan koperasi.

"Dekopin ini bukan panggilan jabatan, tapi panggilan pengabdian. Karena darah daging saya adalah koperasi. Ada tiga, yaitu koperasi, bola, dan ada politik," kata Nurdin Halid usai Munas di Hotel Claro Makassar, Rabu (13/11) malam.

1. Pemilihan ketua diwarnai aksi 'walkout'

Pimpin Dekopin Lagi, Nurdin Halid Ingin Gaet Millenials Urus KoperasiIDN Times/Aan Pranata

Nurdin Halid dipilih oleh peserta Munas Dekopin lewat proses pemberian suara arau voting. Dia diajukan sebagai calon tunggal untuk dipilih oleh 514 peserta.

Pada pemilihan, Nurdin dipilih 435 peserta, sedangkan sisanya memilih abstain. Agenda pemilihan ketua umum sempat diwarnai aksi 'walkout' sejumlah peserta, usai debat alot dengan tim pengarah. Perdebatan disebabkan perubahan anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART).

Dalam AD/ART, masa jabatan ketua umum Dekopin dibatasi dua periode. Namun aturan itu diubah karena sebagian besar peserta menginginkan Nurdin Halid kembali memimpin.

2. Nurdin Halid ingin libatkan lebih banyak anak muda

Pimpin Dekopin Lagi, Nurdin Halid Ingin Gaet Millenials Urus KoperasiIDN Times/Aan Pranata

Dalam pidatonya setelah terpilih, Nurdin Halid menyampaikan sejumlah rencananya memimpin Dekopin selama lima tahun ke depan. Salah satunya, rencana membentuk kepengurusan serta menggelar suksesi ketua di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

Pada kepengurusan Dekopin, Nurdin berencana menggaet lebih banyak anak muda. Generasi millenials, menurutnya, harus digerakkan lebih aktif untuk memperjuangkan gerakan koperasi sebagai salah satu pilar perekonomian.

"Nanti kepengurusan periode 2019-2024, 60 persen diisi anak muda millenials. Masa depan Dekopin ada di tangan anak muda, sehingga kita semua harus mengantarkannya kepada generasi emas," ucap Nurdin.

Baca Juga: 6 Kiprah Nurdin Halid, Ketua Definitif Golkar Sulsel

3. Gerakan koperasi dianggap solusi mengatasi pelemahan ekonomi

Pimpin Dekopin Lagi, Nurdin Halid Ingin Gaet Millenials Urus KoperasiANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

Nurdin Halid menganggap koperasi sebagai salah satu solusi mempertahankan kestabilan ekonomi. Gerakan koperasi dinilai aman karena mengandalkan semangat kebersamaan.

Menurut Nurdin, gerakan koperasi merupakan wadah perjuangan yang mengedepankan kepentingan bersama. Konsepnya, masalah ekonomi tidak bisa diselesaikan hanya oleh orang per orang.

"Kita akan mengalami ekonomi melemah. Gerakan koperasi harus jadi pengaman, dan mereka (peserta Munas) melihat belum ada sosok yang lebih tepat untuk mengantisipasi tantangan tersebut," Nurdin mengatakan.

4. Nurdin sumbangkan Rp10 miliar untuk pembangunan kantor

Pimpin Dekopin Lagi, Nurdin Halid Ingin Gaet Millenials Urus KoperasiIDN Times/Aan Pranata

Terbentuk sejak tahun 1947, hingga kini Dekopin belum punya gedung kantor sendiri. Nurdin Halid mengungkapkan, kondisi itu sempat dipertanyakan oleh istrinya, Andi Nurbani.

Pada periode ketiganya, Nurdin memastikan kondisinya segera berubah. Dia mengungkapkan rencana pembangunan kantor Dekopin dalam waktu dekat. Nurdin juga menyampaikan pemberian sumbangan pribadi senilai Rp10 miliar untuk kepentingan pembangunan.

Baca Juga: Musda Golkar Sulsel Ribut, Muncul Penolakan terhadap Nurdin Halid

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya