Tak Lagi Jadi Wali Kota Makassar, Ini Rencana Danny Pomanto
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto meninggalkan jabatannya sebagai Wali Kota Makassar pada Rabu (8/5). Dia pamit kepada pegawai Pemerintah Kota dan masyarakat melalui upacara pelepasan di halaman Balai Kota.
Danny dan Wakil Wali Kota Syamsu Rizal turun "takhta," sejak mulai memimpin pada 8 Mei 2014. Sambil menunggu pemenang Pemilihan Kepala Daerah tahun 2020, Makassar akan dipimpin Penjabat Wali Kota.
Lalu, setelah tak lagi menjabat, apa rencana Danny Pomanto? Ini beberapa komentar singkatnya setelah meninggalkan Balai Kota Makassar, Rabu (8/5) petang.
1. Dia ingin kembali ke pekerjaan lama sebagai konsultan
Sebelum menjabat wali kota, Danny Pomanto seorang arsitek dan konsultan tata kota. Pekerjaan itu akan kembali dia tekuni setelah periode masa jabatannya berakhir.
Danny mengungkapkan rencananya membuat DP Innovation Centre, sebuah lembaga riset dan konsultan untuk membantu pemerintah daerah di seluruh Indonesia melahirkan inovasi pembangunan.
"Saya ingin kembali ke habitat saya," ucapnya.
Baca Juga: Usai Jabat Wali Kota Makassar, Ramdhan Pomanto Kembali Jadi Arsitek
2. Danny akan lebih banyak terjun ke politik bersama NasDem
Meski jadi wali kota sebagai usungan Partai Demokrat di tahun 2014, Danny sejatinya bukan kader partai. Di 2018, dia bahkan maju lewat jalur independen meski akhirnya didiskualifikasi dan pilkada berujung tanpa pemenang.
Namun keadaan berubah pada September 2018, saat Danny menyatakan bergabung dengan NasDem. Saat itu dia dikukuhkan langsung sebagai kader oleh Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
Kini, setelah tak lagi terikat jabatan pemerintahan, Danny pun menyatakan siap fokus terjun ke politik. "Konsekuensi sebagai anggota partai, saya akan besarkan partai saya," kata Danny.
3. Belum terang-terangan menyatakan rencana di 2020
Meski didorong untuk mencalonkan kembali pada Pilkada Makassar 2020, sejauh ini Danny belum terang-terangan menyatakan kesediaannya. Dia hanya mengisyaratkan bahwa akan mengikuti instruksi partai.
Sebelum masa jabatannya sebagai wali kota berakhir, Danny berkali-kali ditanyai wartawan soal kemungkinan mencalonkan diri kembali. Namun saat itu dia menyatakan fokus menjalankan tugas di akhir masa periodenya.
Baca Juga: Tangis Haru Iringi Danny Pomanto Tinggalkan Balai Kota
4. Pesan Danny: jangan biarkan Makassar mundur
Wali Kota Makassar, mulai Senin (13/5) pekan depan akan ditempati Penjabat semetara. Dia adalah Iqbal Suhaeb, Kepala Balitbangda Sulsel yang ditunjuk langsung oleh Kementerian Dalam Negeri berdasarkan usulan Gubernur Sulsel.
Danny berpesan kepada penerusnya agar menjaga situasi kondusif di Makassar. Satu kalimat kunci, menurut Danny, "jangan biarkan Makassar mundur."
"Di mana kita harus jaga banyak hal. Jaga prestasi, kerukunan, tradisi, inovasi, dan masih banyak yang lain," katanya.
Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019