TNI AL: 119 Orang Selamat saat KRI Teluk Hading Terbakar

03 Jun 2023, 20:35 WIB

Pihak TNI AL gelar konferensi pers terklait KRI Teluk Hading 358 yang terbakar di Perairan Selat Selayar, Sulsel. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Makassar, IDN Times - TNI Angkatan Laut (AL) menyatakan semua kru di kapal perang KRI Teluk Hading 538 selamat. Kapal itu dilaporkan terbakar di perairan Bulukumba-Selayar, Sulawesi Selatan, Sabtu siang (3/6/2023).

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama I Made Wira Hady Arsanta kepada wartawan saat konferensi pers, di Markas Komando (Mako) Lantamal VI Makassar, Sabtu malam.

"Alhamdulillah, seluruh kru selamat, tidak ada korban jiwa. Sementara masih dilaksanakan proses evakuasi di kapal dan kami pastikan seluruh crew kapal akan dibawa ke Makassar malam ini," kata Wira.

1. Kadispenal sebut KRI Teluk Hading mengangkut 119 orang

KRI Teluk Hading milik TNI Angkatan Laut. (Dok. tnial.mil.id)

KRI Teluk Hading membawa 119 personel, terdiri dari 62 orang kru kapal dan 57 orang penumpang. Saat kebakaran, personel dievakuasi kapal TB Bahtera Zalfa dan beberapa kapal lain yang melintas.

Laksamana Pertama Wira Hady menyebutkan, beberapa kapal di sekitar lokasi kejadian saat ini masih dalam posisi standby untuk terus memberikan bantuan. Di antaranya dua kapal MV. Golden Ace dan MV. Green Wave. Selain itu kapal-kapal TNI AL juga dikerahkan ke sana.

"Sejumlah unsur TNI AL juga diturunkan untuk penyelamatan terhadap prajurit KRI Teluk Hading-538, termasuk juga KRI Escolar-871, KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367, KRI Sampari-628, KRI Terapang-648 dan KRI Tombak-629," kata Hady.

2. Penyebab pasti kebakaran belum diketahui pihak TNI AL

Tangkapan layar video kebakaran KRI Teluk Hading di perairan Bulukumba, Sulawesi Selatan, Sabtu (3/6/2023). (Dok. Istimewa)

Kata Laksamana Pertama Wira Hady, kebakaran KRI Teluk Hading 538 diduga bersumber dari bagian belakang kapal, tepatnya ruang DG. Namun belum diketahui penyebab kebakaran.

"Mengenai kronologis kejadian dan juga penyebab kebakaran belum diketahui secara pasti, namun diketahui laporan mengenai kejadian kebakaran diterima oleh Basarnas Selayar sekitar pukul 14.15 Wita," ujar Hady.

3. KRI Teluk Hading akan ditarik ke pesisir pantai terdekat

Kadispenal Laksamana Pertama I Made Wira Hady Arsanta (tengah) saat memberikan keterangan KRI Teluk Hading 538 terbakar di Selat Selayar, Sulsel. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)

Hadi menambahkan, kapal yang mengalami kebakaran di perairan Selat Selayar tersebut dalam keadaan laik operasi. Kapal yang terbakar akan ditarik ke daratan terdekat.

"(Kapal) bergerak ini dari jakarta menuju pelaksanaan operasi rutin di wilayah kerja Koarmada III. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada MV Golden Ace, TB. Bahtera Zalfa, dan MV Green Land yang membantu pelaksanaan penyelamatan tersebut. Proses penyelamatan berjalan cukup cepat kurang lebih selama 30 menit," katanya.