Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Tepergok Cabuli Anak 8 Tahun, Penjual Mainan di Makassar Diamuk Massa

pelaku
Pelaku
Intinya sih...
  • Pelaku iming-imingi korban dengan mainan
  • Aksi pelaku kepergok hingga diamuk massa
  • Diserahkan ke Unit PPA Polrestabes Makassar

Makassar, IDN Times - Kamis 3 Juli 2025, suasana di Jalan Masale 4, Kelurahan Tamamaung, Kecamatan Panakkukang, sekitar pukul 16.00 WITA tiba-tiba ramai. Bukan karena ada hajatan warga, melainkan seorang pria inisial RR (30) diamuk massa.

RR yang sehari-hari berjualan mainan mendapat bogem mentah dari warga karena kepergok mencabuli anak 8 tahun di semak-semak. Pelaku melancarkan aksi bejatnya dengan mengiming-imingi korban dengan mainan yang ia jual.

1. Pelaku iming-imingi korban dengan mainan

Ilustrasi kekerasan seksual (IDN times/Aditya Pratama)
Ilustrasi kekerasan seksual (IDN times/Aditya Pratama)

Polisi yang mendapat laporan, kemudian menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk meredam emosi warga sekaligus mengamankan pelaku. Meski babak belur, nyawa RR dapat diselamatkan dari kemarahan warga.

Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Muhammad Rizal mengatakan, kejadian bermula saat pelaku menawarkan dagangannya berupa mainan, sehingga menarik perhatian sejumlah anak, termasuk korban.

Tertarik dengan iming-iming pelaku, korban bersama temannya kemudian mendekati pelaku. Korban yang tergiur dengan hadiah yang ditawarkan kemudian mengikuti permintaan pelaku dan membawa korban ke area yang lebih sepi.

2. Aksi pelaku kepergok hingga diamuk massa

Ilustrasi kekerasan seksual (IDN Times)
Ilustrasi kekerasan seksual (IDN Times)

Pelaku kemudian melancarkan aksi bejatnya, sebelum akhirnya seorang pekerja bangunan yang berada di sekitar TKP melihat gelagat mencurigakan pelaku, sehingga berteriak dan menarik perhatian warga sekitar.

“Di TKP karena pelaku ini sempat membawa korban di semak-semak, namun didapati oleh warga dan sempat diamuk oleh massa karena korbannya di bawah umur,” ucap Rizal kepada awak media.

Saat kepergok warga, pelaku yang panik langsung mencoba melarikan diri, tetapi beberapa warga berhasil mengejar dan langsung mendaratkan bogem mentah di wajah pelaku.

3. Diserahkan ke Unit PPA Polrestabes Makassar

Ilustrasi penangkapan seorang tersangka menggunakann borgol di tangannya (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)
Ilustrasi penangkapan seorang tersangka menggunakann borgol di tangannya (Foto: IDN Times/Halbert Caniago)

Usai diamankan, Rizal menyebut pelaku langsung dibawa ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Makassar guna menjalani proses hukum lebih lanjut.

“Pelaku bukan warga situ. Untuk sementara masih pendalaman. Proses hukumnya diserahkan ke pihak PPA Satreskrim Polrestabes Makassar,” pungkasnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us