Seorang Kakek Tenggelam Saat Bersihkan Eceng Gondok di Danau

Kakek Rampe diketahui merupakan warga di Jalan AMD Borong Jambu, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala. Rampe diduga hilang, setelah warga setempat yang hendak mencari ikan menemukan perahunya dalam keadaan kosong di tengah danau.

Warga yang menemukan perahu terombang-ambing, melaporkan kejadian itu ke petugas kepolisian. Polisi berkoordinasi dengan Basarnas kemudian memulai pencarian.

"Warga yang turun hendak mencari ikan menemukan perahu korban sekitar 100 meter dari permukaan danau dengan ketinggian air sekitar 3 sampai 4 meter," ujar Maya.

Sejak dilaporkan hilang, petugas Basarnas Makassar langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pencarian. Pencarian sempat dihentikan sementara saat malam hari, mengingat kondisi yang tidak memungkinkan.

Sabtu pagi, petugas melanjutkan pencarian namun Rampe belum ditemukan. "Belum ditemukan, masih pencarian di sana," ucap Maya.

Kapolsek Manggala Kompol Hasniati menambahkan, tim gabungan Basarnas Makassar dan Brimob Polda Sulsel, masih terus berupaya untuk mencari korban yang diperkirakan tenggelam.

"Belum ditemukan sampai sekarang, masih dilakukan pencarian di lokasi," Hasniati menerangkan saat dikonfirmasi terpisah.

Kejadian menghilangnya Rampe di tengah danau, berlangsung di tengah hujan yang mengguyur Kota Makassar. Sepanjang Kamis (5/3) hingga Jumat (6/3), hujan turun dengan intensitas ringan hingga sedang. 

Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah IV Makassar memperkirakan Makassar dan sekitarnya akan kembali dilanda hujan pada Sabtu (7/3). Hujan, setidaknya berlangsung dalam tiga hari ke depan.