Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Nelayan Takalar Hilang, Ditemukan Meninggal di Perairan Lanjukang

WhatsApp Image 2025-08-04 at 11.02.12.jpg
Tim SAR gabungan menemukan jenazah seorang nelayan yang dilaporkan hilang, di perairan Pulau Lanjukang Makassar, Senin pagi (4/8/2025). (Dok. Kantor SAR Makassar)

Makassar, IDN Times - Seorang nelayan bernama Sampara Daeng Ngitung, 55 tahun, warga Desa Biring Kassi, Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, dilaporkan hilang saat melaut pada Rabu pagi (30/7/2025). Setelah pencarian beberapa hari, dia ditemukan dalam kondisi meninggal, pada Senin pagi (4/8/2025).

Jenazah Sampara ditemukan tim SAR gabungan mengapung di perairan Pulau Lanjukang, Kecamatan Kepulaulan Sangkarrang, Kota Makassar. Lokasi penemuan jenazah sekitar 22 mil laut dari Pelabuhan Paotere, Makassar.

1. Pencarian berlangsung dua hari hingga korban ditemukan

WhatsApp Image 2025-08-04 at 11.02.49.jpeg
Tim SAR gabungan menemukan jenazah seorang nelayan yang dilaporkan hilang, di perairan Pulau Lanjukang Makassar, Senin pagi (4/8/2025). (Dok. Kantor SAR Makassar)

Tim SAR Gabungan, yang menggunakan Kapal SAR 212, menerima laporan dari nelayan pada Minggu sore (3/8/2025), yang melihat korban mengapung di laut Pulau Lanjukang. Namun, pencarian di lokasi tersebut pada malam hari tidak membuahkan hasil karena visibilitas yang buruk.

Kapal Negara 212 kemudian melego jangkar di perairan tersebut dan melanjutkan pencarian pada pukul 06.00 pagi ini. Korban akhirnya ditemukan pada pukul 08.00 pagi.

Sebelumnya, Kepala Basarnas Makassar, M. Arif Anwar, telah menggerakkan Kapal Negara 212 bersama satu tim rescuer menuju lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. Tim pencari menggunakan perhitungan arus dan angin, serta aplikasi SAR MAP yang diolah di Com Centre Basarnas Makassar untuk memperkirakan kemungkinan keberadaan korban. Pencarian telah berlangsung selama dua hari sebelum akhirnya korban ditemukan.

2. Jenazah korban dibawa ke rumah duka

WhatsApp Image 2025-08-04 at 11.02.15.jpeg
Tim SAR gabungan menemukan jenazah seorang nelayan yang dilaporkan hilang, di perairan Pulau Lanjukang Makassar, Senin pagi (4/8/2025). (Dok. Kantor SAR Makassar)

Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Makassar, Andi Sultan, membenarkan penemuan tersebut. "Sampara ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pagi ini dan akan dievakuasi ke rumah duka melalui Pelabuhan Paotere Makassar," kata Andi Sultan.

Jenazah korban selanjutnya akan dibawa ke rumah duka di Desa Biringkassi, Takalar, menggunakan ambulans milik Yatim Mandiri. Dengan ditemukannya korban, Operasi SAR resmi dinyatakan ditutup. Seluruh unsur yang terlibat dalam operasi pencarian telah kembali ke instansi masing-masing.

3. Keluarga sempat mencari di perairan Kodingareng

WhatsApp Image 2025-08-04 at 11.02.15.jpeg
Tim SAR gabungan menemukan jenazah seorang nelayan yang dilaporkan hilang, di perairan Pulau Lanjukang Makassar, Senin pagi (4/8/2025). (Dok. Kantor SAR Makassar)

Sampara Daeng Ngitung dalam pencarian tim SAR setelah tidak kembali dari melaut pada Rabu, 30 Juli 2025, sekitar pukul 07.00 pagi. Keluarga yang mengkhawatirkan kondisinya sempat mencari bantuan dari nelayan sekitar dan melakukan pencarian di perairan Pulau Kodingareng.

Setelah pencarian tersebut tidak membuahkan hasil, Kepala Desa Biringkassi melaporkan kejadian tersebut untuk meminta bantuan SAR. Kepala Basarnas Makassar, Muh. Arif Anwar, menggerakkan Kapal Negara 212 bersama satu tim rescuer untuk melakukan pencarian. Penemuan ini mengakhiri operasi pencarian yang telah berlangsung sejak korban dinyatakan hilang.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aan Pranata
EditorAan Pranata
Follow Us