ASN Pemprov Sulsel Ikut Berebut Jabatan Eselon II Makassar
- Seleksi jabatan eselon II di Makassar terbuka bagi ASN Pemkot dan Pemprov Sulsel
- Wali Kota Munafri menegaskan transparansi seleksi dan peserta diminta mempersiapkan diri dengan maksimal
- 33 peserta lolos administrasi, bersaing untuk 9 posisi strategis di Pemkot Makassar
Makassar, IDN Times - Lelang jabatan eselon II di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menarik perhatian. Selain aparatur sipil negara (ASN) internal Pemkot, sejumlah pejabat dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan juga mendaftar untuk posisi strategis tersebut. Dari 33 ASN yang lolos seleksi administrasi, empat peserta berasal dari Pemprov Sulsel.
Keempat pejabat Pemprov Sulsel tersebut adalah Devo Khaddafi (Sekretaris BPBD Sulsel), Fahlevi Yusuf (Kepala Bidang Satpol PP Sulsel), Andi Yurnita (Kabid Tata Ruang Dinas PUTR Sulsel), dan Hermawan Irfan Abbas (Sekretaris BKD Sulsel). Mereka akan bersaing dengan 29 peserta lainnya, mayoritas dari internal Pemkot Makassar, untuk memperebutkan sembilan posisi strategis kepala dinas maupun kepala badan.
1. Munafri pastikan seleksi transparan dan terbuka untuk semua peserta
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan seleksi jabatan eselon II berlangsung transparan dan terbuka bagi seluruh peserta. Dia memastikan peluang sama rata bagi peserta dari Pemkot maupun Pemprov, dengan mekanisme resmi yang memberi kesempatan bagi siapa saja yang memenuhi syarat.
"Ini adalah sebuah proses yang memberikan kesempatan yang sama untuk semua calon. Silakan mendaftar, ini kan terbuka. Tinggal penuhi seluruh tahapannya, sehingga nanti kita lihat siapa yang layak,” kata Munafri, Jumat (22/8/2025).
2. Ingatkan peserta persiapkan diri maksimal
Munafri mengatakan tingginya minat peserta, termasuk dari Pemprov Sulsel, wajar karena peluang karier yang terbuka lebar. Dia pun mengingatkan semua peserta agar mempersiapkan diri dengan maksimal, mengikuti aturan seleksi, dan menunjukkan kompetensi di bidang yang dilamar.
“Belajar yang maksimal, ikuti seluruh peraturan, dan fokus pada tempat yang ditempati. Itu yang paling penting,” katanya.
3. Sebanyak 33 peserta lolos administrasi
Peserta yang lolos berasal dari berbagai latar belakang birokrasi dan akademik. Mereka akan bersaing untuk mengisi 9 posisi strategis di lingkungan Pemkot Makassar.
Tahapan berikutnya dalam seleksi meliputi penulisan makalah dan penilaian kompetensi peserta. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung pada 25-26 Agustus 2025 di Pusat Pembelajaran SKMP LAN, Jl. Raya Baruga No. 48 Antang, Makassar.
“Peserta yang lolos administrasi ini berhak melanjutkan ke tahap berikutnya, yakni penulisan makalah,” kata Sekretaris Daerah Kota Makassar sekaligus Ketua Pansel, Andi Zulkifly Nanda.
