Demo BBM di Makassar, Demonstran Dibubarkan Paksa Massa Bawa Panah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Demo mahasiswa di depan kampus Universitas Negeri Makassar (UNM), Jalan AP Pettarani, Kota Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel) berujung bentrok, Senin (5/9/2022) pukul 20.05 Wita.
Bentrokan mahasiswa dengan sejumlah massa ini pecah, setelah mahasiswa yang awalnya demo menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), dengan menutup dua ruas jalan di Jalan AP Pettarani Makassar, diserang sekelompok massa misterius.
1. Perang anak panah dan batu
Bentrokan antar massa yang didominasi remaja atau pemuda dengan mahasiswa ini belum diketahui pemicunya. Namun kedua pihak perang menggunakan batu, anak panah atau busur dan samurai.
Hingga pukul 20.20 Wita, kedua pihak ini masih terus saling balas serangan. Pihak kepolisian pun belum juga tiba dilokasi.
2. Seorang terkena anak panah
Pantauan IDN Times Sulsel, massa dari arah Jalan Andi Djemma samping hotel La Macca, menyerang ke arah para mahasiswa yang sementara duduk.
Mahasiswa pun bubar, mereka berlari masuk ke dalam kampus UNM gedung Phinisi melalui Jalan Raya Pendidikan.
Massa yang terus memaksa masuk dengan melakukan penyerangan memakai anak panah atau busur, batu, dan senjata tajam jenis samurai ke arah mahasiswa.
Tidak berselang lama, seorang remaja yang ada dalam massa tersebut pun terkena anak panah, korban pun digendong ke tempat aman di samping hotel La Macca.
3. Disebut ada senapan angin
IDN Times Sulsel masih terus melakukan pemantauan saat terjadi lemparan batu dan busur dalam bentrokan ini. Tapi tiba-tiba dari kelompok massa ada yang berteriak.
"Awas dari dalam kampus (UNM), ada itu yang pakai senapan angin," teriak salah seorang dari kelompok massa yang ikut perang tersebut.
Baca Juga: Hari Ini Mahasiswa Demo Kenaikan Harga BBM di Makassar, Ini Lokasinya