5 Tips Menghadapi Gangguan di Rumah Saat Bekerja, Tetap Fokus!

Bekerja dari rumah memang nyaman, tapi tantangannya nggak kalah berat. Gangguan bisa datang dari mana saja, mulai dari suara berisik, ajakan ngobrol, sampai godaan rebahan yang nggak ada habisnya. Kalau nggak diatasi, produktivitas bisa turun drastis.
Banyak orang mengira kerja dari rumah itu lebih santai. Padahal, justru lebih banyak distraksi dibanding kerja di kantor. Mulai dari anggota keluarga yang tiba-tiba ngajak ngobrol, suara TV yang nggak bisa dikontrol, sampai notifikasi HP yang terus-terusan muncul. Kalau nggak punya strategi yang tepat, kerjaan bisa berantakan.
Nah, biar tetap fokus dan produktif, ada beberapa cara yang bisa dicoba. Yuk, simak cara menghadapi gangguan di rumah saat bekerja!
1. Buat ruang kerja yang nyaman

Punya ruang kerja khusus bisa membantu mengurangi gangguan. Pilih tempat yang tenang dan jauh dari area ramai. Kalau perlu, gunakan headphone noise-canceling biar lebih fokus. Banyak orang bekerja di ruang tamu atau kamar tidur tanpa setting khusus. Padahal, lingkungan kerja yang nyaman bisa meningkatkan produktivitas. Coba cari sudut rumah yang minim gangguan, tambahkan meja kerja yang ergonomis, dan pastikan pencahayaan cukup. Kalau rumah terlalu ramai, gunakan headphone atau musik instrumental biar tetap fokus.
2. Tetapkan batasan dengan keluaga

Komunikasi itu penting. Kasih tahu anggota keluarga kalau lagi kerja dan butuh fokus. Buat aturan sederhana, misalnya nggak boleh mengganggu saat jam kerja kecuali ada hal darurat. Sering kali, gangguan datang dari orang-orang di rumah. Anak-anak yang tiba-tiba minta ditemani, pasangan yang ngajak ngobrol, atau orang tua yang butuh bantuan. Kalau nggak ada batasan yang jelas, kerjaan bisa terganggu terus. Coba buat kesepakatan dengan keluarga, jelaskan jam kerja, dan minta pengertian biar bisa tetap produktif.
3. Atur jadwal kerja yang jelas

Jadwal kerja yang terstruktur bisa membantu menghindari gangguan. Tentukan jam kerja yang konsisten setiap hari dan patuhi jadwal tersebut. Jangan lupa sisihkan waktu buat istirahat biar nggak gampang stres. Bekerja dari rumah sering kali bikin jadwal berantakan. Kadang kerja terlalu lama, kadang malah terlalu santai. Coba buat jadwal yang jelas, misalnya mulai kerja jam 9 pagi dan selesai jam 5 sore. Jangan lupa sisihkan waktu buat istirahat biar tetap segar dan nggak gampang burnout.
4. Matikan notifikasi yang tidak penting

HP dan media sosial sering jadi sumber gangguan terbesar. Matikan notifikasi yang nggak penting saat bekerja. Kalau perlu, gunakan mode "Do Not Disturb" biar nggak tergoda buat cek HP terus. Sering kali, gangguan datang dari HP. Notifikasi chat, update media sosial, atau berita terbaru bisa bikin fokus terpecah. Coba matikan notifikasi yang nggak penting, gunakan aplikasi pemblokir distraksi, atau letakkan HP di tempat yang nggak mudah dijangkau saat bekerja.
5. Gunakan teknik fokus seperti podomoro

Teknik Pomodoro bisa membantu meningkatkan fokus. Kerja selama 25 menit, lalu istirahat 5 menit. Ulangi sampai tugas selesai. Metode ini bikin otak tetap segar dan produktivitas meningkat. Saat bekerja dari rumah, sering kali sulit buat tetap fokus dalam waktu lama. Teknik Pomodoro bisa jadi solusi. Dengan bekerja dalam interval waktu yang terstruktur, otak tetap segar dan nggak gampang capek. Selain itu, istirahat singkat di antara sesi kerja bisa membantu meningkatkan konsentrasi.
Bekerja dari rumah memang penuh tantangan, tapi bukan berarti nggak bisa diatasi. Dengan ruang kerja yang nyaman, batasan yang jelas, jadwal terstruktur, dan teknik fokus yang tepat, semuanya tetap bisa berjalan lancar. Yang penting tetap jaga keseimbangan dan jangan lupa istirahat!