TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Didesak Mundur, Kalezic: Saya Lebih Serius dari yang Anda Pikir

Suporter desak manajemen PSM Makassar lakukan evaluasi

Pelatih PSM Makassar Darije Kalezic resmi mengundurkan diri dari tim pada Sabtu (14/12). (Dok. PSM Makassar/Ahmad Alia)

Makassar, IDN Times - Performa fluktuatif ditambah catatan buruk dalam laga tandang rupanya membuat jengah sebagian suporter PSM Makassar. Pascaditekuk Persebaya dengan skor 3-2 di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Kamis (14/11) sore kemarin, desakan agar Darije Kalezic mundur dari kursi pelatih kembali mengemuka.

Berdasarkan pantauan IDN Times di sejumlah akun media sosial resmi PSM, sejumlah komentar dengan tagar #DarijeOut dan permintaan agar manajemen segera melakukan evaluasi berseliweran di kolom komentar. Sebagian bahkan pesimis dengan kiprah Juku Eja di AFC Cup tahun depan jika berkaca dari penampilan mereka sekarang.

1. Usai dipermalukan Persebaya pada Kamis (14/11) kemarin, desakan agar Darije Kalezic mundur kembali mengemuka

Dok. Istimewa (Persebaya.id)

Dalam sesi jumpa pers selepas laga rampung, Darije akhirnya angkat bicara perihal desakan mundur dirinya. Saat ditanya oleh awak media, sosok berpaspor Swiss tersebut menyiratkan jawaban bahwa ia sudah bekerja keras demi meracik strategi.

"Saya pelatih yang lebih serius dari anda pikir. Kalau anda ingin berbicara tentang suara-suara dari luar sana (tentang desakan mundur) dengan saya, anda harus melakukannya dengan orang-orang yang berkata demikian," tuturnya.

Sudah delapan bulan berada di Indonesia, coach Kalezic memang sudah nyetel dengan kondisi sepak bola nasional yang keras. Buktinya ia berhasil persembahkan trofi Piala Indonesia 2018/19. Gelar tersebut juga tuntaskan puasa gelar PSM selama 19 tahun.

Baca Juga: Pelatih Kalteng Putra Ungkap Faktor Kekalahan dari PSM Makassar  

2. Kalezic menyebut para pemain yang silih berganti cedera turut mempengaruhi performa tim

Liga-Indonesia.id

Lebih jauh, Darije turut menyebut bahwa performa naik turun PSM turut disebabkan oleh para pemain yang silih berganti absen akibat cedera. "Selama tiga bulan terakhir, ada empat sampai enam pemain yang tidak bisa saya mainkan di tiap pertandingan. Apakah ada yang mengatakan bahwa salah satu penyebab kekalahan kami karena hal tersebut?," tegasnya.

Saat ini, total ada enam penggawa Pasukan Ramang yang menepi untuk sementara waktu. Ada winger Bayu Gatra, striker Guy Junior, bek tengah Abdul Rahman Sulaeman hingga playmaker Wiljan Pluim akibat cedera. Dua sisanya, Asnawi Mangkualam Bahar dan Firza Andika, memenuhi panggilan Timnas U-23 asuhan Indra Sjafri jelang SEA Games Manila yang dihelat akhir November ini.

Baca Juga: Gagal Lagi saat Tandang, Pelatih PSM Sebut Ada Kesalahan Terstruktur

Berita Terkini Lainnya