PSM Makassar Diduga Terlilit Utang 5,6 Miliar, Manajemen Bungkam!

Berbagai upaya hukum sudah disiapkan oleh Shesie Erisoya T.

Makassar, IDN Times - PSM Makassar kembali limbung akibat masalah. Kali ini manajemen Juku Eja sedang dibelit perkara utang piutang dengan mantan Sekretaris PSM Makassar, Shesie Erisoya T. Jumlahnya diklaim mencapai angka yang fantastis, yakni Rp5,67 miliar.

Dalam sesi jumpa pers yang berlangsung di Onkel John's Coffee, Jumat siang (25/8/2023), kuasa hukum Erisoya yakni Agus Amri menjelaskan bahwa semua berawal dari tahun 2016. Saat itu, kata dia, kliennya menjadi sumber pendanaan klub selama tiga musim, dan saat itu masih dipimpin oleh Munafri Arifuddin.

"Bu Oya (sapaan akrab Erisoya) ini menyediakan biaya operasional berupa belanja pemain, sewa hotel, dan seterusnya. Ini diberikan secara bertahap atas permintaan Pak Appi saat itu," ujar Agus di hadapan para awak media.

"Itu bukan tanggung jawab klien saya. Tapi karena sangat peduli kepada PSM, dan atas permintaan Pak Appi, secara bertahap dana itu diserahkan. Saat itu memang PSM mengalami kesulitan pembiayaan, yang terjadi sampai sekarang," imbuh Agus.

1. Jumlah utang yang harus dibayar oleh PSM Makassar saat ini mencapai Rp5,67 miliar

PSM Makassar Diduga Terlilit Utang 5,6 Miliar, Manajemen Bungkam!Dirut PT PSM yang baru, Sadikin Aksa (kiri) dan Dirut lama Munafri Arifuddin (kanan) dalam RUPS yang digelar di Makassar pada Senin 26 September 2022. (Dok. MO PSM Makassar)

Dari kurun waktu 2016 hingga 2019, Erisoya mengaku akumulasi dana yang dikucurkannya kepada Juku Eja mencapai Rp14,9 miliar. Masuk Januari 2019, ia mulai melakukan langkah-langkah penagihan kepada manajemen. Berdasarkan kesepakatan, pengembalian dana yang dipinjam dilakukan secara bertahap dan tanpa bunga.

"Kita meminjamkan uang untuk kepentingan PSM itu tidak dikenakan bunga sama sekali. Jadi murni untuk mengembalikan pokok pinjaman saja. Belum lagi itu dana yang kita kelola dan ambil dalam Dollar AS. Bahkan seandainya hutang sejumlah ini dibayar lunas semuanya dalam bentuk rupiah, kita masih merugi. Tapi itulah risikonya," jelas Agus Amri.

Sejak 2019, pembayaran sudah dilakukan. Tapi selama 6 bulan terakhir, sudah tidak ada lagi pembayaran sama sekali dan masih menyisakan Rp5,67 miliar. Upaya komunikasi sudah coba dilakukan baik dengan Munafri, CEO PSM saat ini yakni Sadikin Aksa, serta Direktur PT PSM Rafiuddin Razak. Tapi sama Erisoya mengaku sama sekali tidak ada respons yang diterima.

"Atas hal itu, kita kirimkan somasi-somasi dan surat peringatan sampai dengan tiga kali sampai akhirnya kami sampaikan ultimatum tiga minggu yang lalu. Itu adalah peringatan terakhir bahwa kami akan melakukan semua upaya yang bisa kita lakukan untuk memulihkan ini," tutur Agus Amri.

2. Shesie Erisoya T. (tiga dari kiri) bahkan mengaku pernah dibayar menggunakan cek kosong

PSM Makassar Diduga Terlilit Utang 5,6 Miliar, Manajemen Bungkam!Suasana konferensi pers mantan Sekretaris PSM Makassar, Shesie Erisoya T., terkait perkara utang piutang pada Jumat 25 Agustus 2023. (IDN Times/Achmad Hidayat Alsair)

Setelah somasi, beberapa upaya hukum sudah disiapkan Erisoya. Salah satunya bersurat kepada PSSI dan FIFA untuk mengambil sikap kepada PSM Makassar. Ada pula rencana pelaporan ke meja hijau lantaran manajemen Juku Eja ternyata pernah memberikan cek kosong.

Lebih rinci, jumlah cicilan yang dibayarkan PSM kepada Erisoya adalah Rp500 juta per bulan. Sedangkan pemberian cek kosong tersebut terjadi pada awal Juni 2023. Agus Amri dan kliennya menyayangkan hal tersebut, sekaligus dianggap tidak menunjukkan itikad baik dari manajemen.

"Kita pernah dibayar pakai cek kosong, dan pihak bank mengatakan bahwa dana tersebut tidak ada. Jadi jelas ini penipuan, karena uang sejumlah itu pada saat dicairkan ternyata tidak tersedia," kata Agus Amri sambil memperlihatkan kopian akta pencairan.

"Ada juga upaya untuk menarik pihak-pihak yang ada di kepengurusan PSM. Termasuk Sadikin Aksa dan Grup Bosowa untuk bertanggung jawab atas pemulihan tagihan ini melalui gugatan ke pengadilan," sambungnya.

Baca Juga: Libas Yangon United 4-0, PSM Makassar Genggam Tiket Fase Grup AFC Cup!

3. Sang mantan Sekretaris PSM banjir dukungan dari suporter untuk menyelesaikan perkara ini

PSM Makassar Diduga Terlilit Utang 5,6 Miliar, Manajemen Bungkam!Para pemain PSM Makassar berpose sebelum laga pekan keenam BRI Liga 1 2023-24 versus Persik Kediri yang berlangsung di Stadion Gelora B.J. Habibie Parepare, 3 Agustus 2023. (Dok. PT. Liga Indonesia Baru)

Lantas bagaimana dengan respons suporter PSM atas perkara ini? Ternyata Erisoya mendapat dukungan dari belasan kelompok suporter atas langkah speak up yang ia lakukan lewat media sosial pada Senin lalu (21/8/2023).

"Yang kami sangat senang, rekan-rekan suporter itu memahami konteks permasalahan kita dengan PSM sejak kita melakukan tekanan. Bahkan mereka memberi dukungan. Karena kita punya semangat yang sama," ujar Agus Amri.

"Kita sedang tidak menyerang PSM sama sekali. Tapi pihak tertentu yang kebetulan yang saat ini kebetulan menjadi pengurus PSM yang tidak amanah," sambungnya.

Hingga artikel ini ditulis, pihak manajemen PSM Makassar belum memberi pernyataan apapun atas perkara dengan Erisoya. IDN Times telah berulang kali berupaya menghubungi manajemen PSM untuk konfirmasi, namun belum mendapat jawaban.

Baca Juga: [BREAKING] Hasil Drawing AFC Cup: PSM Bertemu Klub Saddil Ramdani

Topik:

  • Irwan Idris

Berita Terkini Lainnya