Balita di Makassar Dilindas Mobil Pajero, Polisi Tak Dorong Atur Damai
Pajero sport hitam terekam CCTV melindas balita umur 15 bulan (baju biru) di Makassar. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Pihak Satlantas Polrestabes Makassar, akan memeriksa Surat Izin Mengemudi (SIM) perempuan yang mengendarai mobil Mitsubishi Pajero Sport hitam yang viral karena dua kali melindas balita 15 bulan.
"Jadi kalau soal SIM itu akan kami cek kembali, tapi dalam kasus ini kita cari unsur kelalaian bukan pelanggaran," ungkap Kasat Lantas Polrestabes, AKBP Amin Toha kepada wartawan di Polrestabes Makassar, Rabu (6/9/2023).
Sebelumnya, sebuah video rekaman CCTV viral setelah balita umur 15 bulan inisial IN dua kali dilindas pengendara Pajero Sport hitam. Kasus ini terjadi di Jalan Adiyaksa 2, Kota Makassar, 18 Agustus 2023.
Kasus ini kemudian dilaporkan oleh ibu IN, Arni (32), warga jalan Adiyaksa, Kecamatan Panakkukang, pada Senin malam (4/9/2023) lalu. Arni melaporkan kasus tersebut karena tidak ada itikad baik dari pengendara Pajero untuk bertanggung jawab.
1. Polisi pastikan kasus lanjut, saksi dan pelaku diperiksa
Kasat Lantas Polrestabes Makassar AKBP Amin Toha saat diwawancarai wartawan. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)Kini lanjut Amin Toha, proses hukum kasus tersebut masih terus berjalan. Antara lain dengan menyelidiki lokasi kejadian, mengamankan barang bukti mobil Pajero Sport hingga pemeriksaan saksi.
"Kita masih proses kasus ini, mulai olah TKP (tempat kejadian perkara), kita periksa saksi-saksi, pelaku juga kami periksa dan amankan barang buktinya. Termasuk juga orang tua korban yang ada saat itu," kata Amin.
2. Polisi tidak mendorong atur damai
Kasat Lantas Polrestabes Makassar, AKBP Amin Toha. (Dahrul Amri/IDN Times Sulsel)Dalam kasus ini, pihak Polrestabes Makassar memastikan tidak mendorong upaya damai antara pelaku dan korban, karena sampai saat ini, kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dan menunggu hasil pemeriksaan medis korban.
"Tentunya kami tidak mengarah kesitu (damai) ya, tapi kami sesuai dengan SOP (standar operasional prosedur) tentang langkah-langkah yang harus kami lakukan mulai proses penyelidikan dan pemeriksaan," jelas Amin.
"Kita juga harus percaya dengan medis dalam hal ini dokter yang tentunya punya pengalaman dan rumah sakit punya kualifikasi, kemudian jika hasilnya sudah ada maka tentu akan kami dalami lagi," sambungnya lagi.
Baca Juga: Kecelakaan Maut di Makassar, Mobil Tabrak Pohon, Dua Orang Tewas
3. Arni lapor polisi karena pemilik Pajero tidak tanggung jawab
Mobil Pajero Sport hitam yang 2 kali lindas balita 15 bulan langsung ditahan Polrestabes Makassar. IDN Times/Dahrul Amri LobubunDiberitakan sebelumnya, Arni ibu korban, melaporkan kasus tersebut ke Satlantas Polrestabes Makassar karena selang beberapa hari setelah kejadian, korban mulai merasakan sakit dan terus menangis saat malam hari.
"Awalnya bengkak kakinya, naik sampai di paha, merah itu semua. Tiap malam itu menangis tidak bisa tidur nyenyak, subuh juga menangis. Jadi saya kasih obat ampicilin sama asamefenamat," ungkap Arni, Senin lalu.
Arni menyebutkan, peristiwa ini baru dia sampaikan ke keluarga besar setelah beberapa hari kejadian anaknya dilindas. Awalnya, dia mengira ada itikad baik dari pengendara mobil Pajero Sport itu untuk bertanggung jawab.
"Tapi karena hari-hari ibu aji lewat depan rumah dan tidak punya itikad baik mau tanggung jawab obati anak saya makanya malam ini saya sama keluarga datang ke sini untuk melapor, ada bukti video," tambah Arni.
Baca Juga: Balita di Makassar Dilindas Mobil Pajero, Pelaku Beri Rp150 Ribu
