Mahasiswa Diserang, Wakapolda Imbau Keluarga Korban Tak Terprovokasi
Polisi masih mengejar pelakunya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulsel, Brigjen Pol Adnas meminta keluarga dan teman mahasiswa yang diserang mempercayakan penyelidikan kasus itu kepada polisi.
Sebanyak tujuh mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makasssar diserang dengan senjata tajam pada Selasa (12/11) malam. Akibat insiden itu, satu mahasiswa meninggal dunia.
Mahasiswa berinisial AFK (21) itu menjadi korban jiwa setelah terluka di punggung sebelah kanan akibat disabet parang, saat penyerangan sekitar pukul 17.40 Wita.
Nyawanya tak tertolong sebelum menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Ibnu Sina, Makassar.
Baca Juga: Satu Mahasiswa UMI Makassar Meninggal Terkena Sabetan Parang OTK
1. Wakapolda imbau keluarga korban serahkan penanganan kasus ke polisi
Brigjen Pol Adnas langsung melayat ke RS Ibnu Sina untuk melihat kondisi korban pascakejadian malam tadi.
Di hadapan sejumlah rekan dan keluarga korban, Adnas mengimbau agar mempercayakan penanganan perkara ini kepada pihaknya.
“Kami meminta agar diserahkan ke aparat. Akan kami lakukan tindakan kepolisian. Kami juga dari pihak Polri di Polda Sulsel turut berduka,” kata Adnas.
Baca Juga: Sekelompok Mahasiswa UMI Makassar Diserang Puluhan OTK