TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mahasiswa Diserang, Wakapolda Imbau Keluarga Korban Tak Terprovokasi

Polisi masih mengejar pelakunya

Wakapolda Sulsel saat mengunjungi korban di RS Ibnu Sina Makassar pascakejadian, Selasa (12/11) / Istimewa

Makassar, IDN Times - Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulsel, Brigjen Pol Adnas meminta keluarga dan teman mahasiswa yang diserang mempercayakan penyelidikan kasus itu kepada polisi.

Sebanyak tujuh mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makasssar diserang dengan senjata tajam pada Selasa (12/11) malam. Akibat insiden itu, satu mahasiswa meninggal dunia.

Mahasiswa berinisial AFK (21) itu menjadi korban jiwa setelah terluka di punggung sebelah kanan akibat disabet parang, saat penyerangan sekitar pukul 17.40 Wita.

Nyawanya tak tertolong sebelum menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Ibnu Sina, Makassar.

Baca Juga: Satu Mahasiswa UMI Makassar Meninggal Terkena Sabetan Parang OTK

1. Wakapolda imbau keluarga korban serahkan penanganan kasus ke polisi

Wakapolda Sulsel Brigjen Pol Adnas, saat mengunjungi korban mahasiswa UMI di RS Ibnu Sina Makassar, Selasa (12/11) malam

Brigjen Pol Adnas langsung melayat ke RS Ibnu Sina untuk melihat kondisi korban pascakejadian malam tadi.

Di hadapan sejumlah rekan dan keluarga korban, Adnas mengimbau agar mempercayakan penanganan perkara ini kepada pihaknya.

“Kami meminta agar diserahkan ke aparat. Akan kami lakukan tindakan kepolisian. Kami juga dari pihak Polri di Polda Sulsel turut berduka,” kata Adnas.

2. Rekan korban diingatkan agar tenang dan tidak terprovokasi

Mahasiswa UMI korban penyerangan OTK sesaat setelah mendapatkan perawatan intensif di RS Ibnu Sina Makassar, Selasa (12/11) / Istimewa

Lebih lanjut, Adnas juga mengingatkan agar rekan-rekan korban juga tidak terpancing dan tidak terprovokasi untuk membalas dendam atau melakukan aksi lainnya yang dapat melanggar hukum.

“Kami berharap jangan ada yang buat hal yang justru akan menambah korban,” imbau Adnas kembali.

Baca Juga: Sekelompok Mahasiswa UMI Makassar Diserang Puluhan OTK 

Berita Terkini Lainnya