TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jemaah Haji Makassar Ziarah ke Sejumlah Destinasi di Madinah 

Jemaah merasakan cuaca panas mencapai 48 derajat Celcius

Jemaah haji Embarkasi Makassar saat berziarah ke Masjid Quba di Kota Madinah, Arab Saudi, Selasa (21/6/2022) istimewa/dok.Kemenag Sulsel

Makassar, IDN Times - Jemaah haji asal Embarkasi Makassar, Sulawesi Selatan langsung berziarah di sejumlah destinasi usai tiba di Madinah, Arab Saudi.

Seperti yang diabadikan jemaah kelompok terbang 2 Embarkasi Makassar. Kloter berisi jemaah asal Kabupaten Gowa, Sidrap, dan Maros itu berziarah di Madinah, Selasa (21/6/2022) pagi waktu setempat.

Sekitar pukul 06.00 pagi, WAS (Waktu Arab Saudi), sembilan bus mengangkut jemaah kloter 2 dari Hotel Amjad Al Salam, menuju ke sejumlah destinasi.

Baca Juga: Ini Alasan Jemaah Berada di Asrama Haji Jelang ke Tanah Suci

1. Ziarah ke masjid Quba yang dibangun Rasulullah

Masjid Quba, Madinah, Arab Saudi (IDN Times/Umi Kalsum)

Ketua kloter 2 Muh Asta mengatakan, salah satu destinasi pertama yang didatangi jemaah adalah Masjid Quba. Mesjid ini pertama kali dibangun oleh Rasulullah Muhammad SAW.

Setelah dari Mesjid Quba, jemaah bertolak ke Jabal uhud, lokasi perang Uhud, Masjid Khandaq. Masjid ini dibangun di lokasi Perang Khandaq. Setelah itu jemaah berkeliling di kebun kurma.

"Ini merupakan salah satu paket layanan dari pemerintah Indonesia kepada para jemaah haji kita di tanah suci secara gratis di sela waktu tinggal di Madinah," kata Asta lewat keterangan tertulis, Rabu (22/6).

Asta menyebutkan, tujuan dari ziarah ini untuk memberi wawasan dan pengalaman spiritual, sekaligus mengenang sejarah dimasa Rasulullah SAW yang merupakan periode awal Islam di Kota Madinah.

2. Ziarah di bawah terik panas 48 derajat

Suasana Masjid Nabawi, Madinah yang dipenuhi oleh Jamaah di tengah musim haji (IDN Times/Umi Kalsum)

Lanjut Asta, kegiatan ziarah ini dilakukan dalam kondisi cuaca terik matahari yang terjadi di Kota Madinah. Cuaca panas cukup menyengat, sebab suhu berkisar 46 hingga 48 derajat Celcius.

"Jemaah haji sangat antusias dan puas dengan paket layanan ziarah ini, malah tak sedikit jemaah yang tampak meneteskan air mata saat tiba di lokasi ziarah," ujarnya.

"Jemaah membayangkan betapa beratnya perjuangan Rasul bersama para sahabat dalam mengemban amanah penyebaran agama Islam di masa itu," Asta melanjutkan.

Kepuasan para jemaah, kata dia, karena fasilitas yang disediakan, baik itu fasilitas busnya yang nyaman dan lapang, ketersediaan snack dan cemilan, serta air minum yang cukup, dan fasilitas tour guide.

"Fasilitas yang kami terima sangat cukup, seperti tour gaet memberikan penjelasan terkait tujuan destinasi yang didatangi para jemaah," kata Yunus Muin, Petugas Pembimbing Ibadah (PPI) di kloter 2.

Baca Juga: Melihat Produksi Gelang Jemaah Haji, Satu Kloter Butuh 5 Jam

Berita Terkini Lainnya