Ratusan Santri di Sulawesi Ikuti Lomba MTQ Berhadiah Rumah dan Tanah
Makassar, IDN Times - Sekitar 106 santri mengikuti lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) yang diselenggarakan di Masjid Al-Istiqomah Citraland Celebes, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), mulai 15-20 Juni 2023. Sejumlah hadiah menarik disiapkan oleh panitia, salah satunya satu unit rumah siap huni.
Panitia penyelenggara, Azani Saputra mengatakan, MTQ yang diselenggarakan oleh Rewa Holding Company, bertujuan untuk mengakomodasi talenta-talenta muda di Pulau Sulawesi yang mendalami ilmu Alquran.
"Umur 20-30 tahun, yang tidak pernah juara di MTQ, untuk kategori pria saja," kata Azani, Kamis (15/3/2023).
1. Hadiah rumah dan tanah kavling
Azani menyebut, panitia menyediakan hadiah menarik untuk memacu semangat para santri agar bisa berkarya dalam bidang ilmu Alquran.
"Hadiahnya kami tidak main-main, ada uang, rumah dengan sertifikat, dan tanah kavling," tambah Azani.
Juara 1 lomba MTQ Rewa Holding Company akan mendapat rumah dengan sertifikat SHM, juara dua memperoleh tanah kavling dengan sertifikat SHM, dan uang tunai Rp10 juta.
"Juara tiga tanah kavling sertifikat SHM uang Rp5 juta, juara 4 sampai 10 uang jutaan rupiah," tambah Azani.
2. Memberdayakan juara MTQ
Ke depan, kata Azani, Rewa Holding Company berniat untuk mendistribusikan para juara MTQ ini ke sejumalh masjid yang membutuhkan imam. Itu dilakukan agar jemaah salat di masing-masing masjid bisa lebih nyaman dan kyusuk dengan lantunan ayat suci Alquran yang merdu.
"Kami ingin memberdayakan para juara untuk kami, mungkin misalkan masih ada masjid yang mencari iman," ucapnya.
3. Rangkaian kegiatan
MTQ menjadi salah satu rangkaian kegiatan yang digelar oleh Rewa Holding Company, dalam rangka membantu aktivitas sosial masyarakat. Selain MTQ, kata Azani, pada 15-16 Juli 2023 akan digelar juga Rewa Run, yaitu kegiatan olahraga lari yang terbuka untuk masyarakat umum.
"Berhadiah rumah juga," ucap Azani.
Rewa Run rencananya digelar di kawasan Perumahan Legend Hartacu yang berlokasi di Desa Damai, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros. Kegiatan tersebut diagendakan dihadiri oleh Bupati Maros, Chaidir Syam.
