Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250618-WA0241.jpg
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama petugas saat aksi bersihkan drainase di kawasan Pettarani, Rabu (18/6/2025). (Dok. Humas Pemkot Makassar)

Makassar, IDN Times - Pemerintah Kota Makassar menyoroti persoalan kabel-kabel utilitas yang selama ini melintang di dalam saluran drainase dan menjadi biang tersumbatnya aliran air. Hal ini disampaikan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyusul aksi bersih-bersih saluran air di koridor Jalan A.P. Pettarani, Rabu (18/6/2025). 

Munafri menjelaskan selama ini saluran air di sejumlah titik rawan genangan tersumbat bukan hanya oleh sampah dan sedimen, tetapi juga oleh kabel-kabel berbagai utilitas yang menggantung di dalam saluran. Kabel-kabel ini menjadi tempat menumpuknya kotoran dan sedimen sehingga memperparah penyumbatan dan menghambat aliran air saat hujan deras.

"Selama ini banyak sekali kabel yang melintang di dalam sehingga kabel itu menjadi tempat tersangkutnya kotoran-kotoran yang ada. Sedimen berkumpul di situ, kotoran yang ada lalu ini airnya tidak bisa berjalan dengan lancar," kata Munafri.

1. Kabel tak aktif di saluran harus dicabut

Petugas gabungan dari Pemkot Makassar, BBWS Pompengan Jeneberang, dan Balai Jalan membersihkan saluran drainase di kawasan Pettarani, Rabu (18/6/2025). (Dok. Humas Pemkot Makassar)

Munafri menegaskan perlunya inventarisasi kabel-kabel tersebut untuk memastikan apakah masih aktif atau sudah tidak berfungsi. Kabel yang sudah tidak berguna harus segera dicabut agar tidak lagi menjadi penyumbat di dalam saluran.

Dia mengatakan kabel yang tidak berfungsi hanya akan menjadi penyumbat saluran dan tidak memberikan manfaat apa pun bagi Pemkot. Dia menekankan perlunya memaksimalkan upaya agar kontrol dan pengawasan terhadap saluran air semakin diperkuat.

"Masalah kabel-kabel ini mau dipastikan, kabelnya punya siapa, jangan sampai ada kabel masih terpasang tetapi sudah tidak berfungsi, nah itu harus ditau, kalau tidak berfungsi kita kasi putus saja," kata Munafri.

2. Pemkot bakal undang para pemilik kabel utilitas

Editorial Team

Tonton lebih seru di