Masyarakat Rasakan Manfaat Diskon Tarif Listrik 50 Persen

05 Feb 2025, 09:11 WIB

Ilustrasi harga listrik (IDN Times/Arief Rahmat)

Makassar, IDN Times - PLN memastikan memastikan paket stimulus ekonomi berupa potongan tarif listrik 50% bagi pelanggan daya 2.200 Volt Ampere (VA) ke bawah sudah dapat dinikmati sejak 1 Januari 2025. Sesuai penetapan Pemerintah, program ini akan diberlakukan hingga Februari 2025.

Pelanggan PLN, khususnya prabayar yang ingin melakukan pembelian token listrik, tidak perlu terburu-buru. Sebab diskon masih akan berlaku sepanjang bulan.

Pada pelaksanaannya, untuk pelanggan pascabayar, potongan tarif 50% berlaku otomatis ketika pelanggan melakukan pembayaran tagihan listrik untuk pemakaian periode Januari dan periode Februari 2025. Sementara bagi pelanggan prabayar, cukup membeli setengah (50%) dari biasanya untuk mendapatkan energi (kWh) yang sama di mana pun.

"Untuk pelanggan pascabayar, nominal tagihan bulanan akan secara otomatis dikurangi 50% pada saat bayar listrik. Sedangkan untuk pelanggan prabayar, potongan 50% akan langsung didapatkan saat pelanggan membeli token listrik, baik itu di PLN Mobile, di ritel-ritel, di agen, dan di mana pun," kata General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Budiono dalam siaran persnya, Selasa (4/2/2025).

1. Anggaran listrik bisa dialihkan untuk kebutuhan lain

Marham (20), pelanggan 900 VA warga kota Makassar yang berprofesi sebagai tukang jahit merasakan manfaat diskon tarif 50 persen. (Dok. Istimewa)

Marham (20), pelanggan 900 VA warga Kota Makassar yang berprofesi sebagai tukang jahit, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah dan PLN atas diskon tarif 50 persen. Dia merasa diskon tersebut sangat membantu.

"Biasanya kami membayar Rp500 ribu per bulannya, sekarang hanya membayar Rp250 ribu. Dengan adanya diskon ini, saya dapat mengalokasikan anggaran untuk membeli kain dan benang untuk menjahit," kata Marham.

2. Potongan tarif listrik membantu ekonomi keluarga

Wahidah (38), warga Kota Makassar, bersyukur bisa langsung mendapatkan potongan token sebesar 50 persen. (Dok. Istimewa)

Pelanggan mengapresiasi karena kebijakan ini merupakan wujud kepedulian Pemerintah dan PLN terhadap masyarakat dalam peningkatan ekonomi. Wahidah (38), warga Kota Makassar, bersyukur bisa langsung mendapatkan potongan token sebesar 50 persen.

"Diskon token listrik ini sangat membantu. Di tengah keterbatasan kami, sebagian uang untuk membeli token bisa kami pakai untuk membeli tambahan beras dan ikan. Terima kasih, Pemerintah dan PLN," kata Wahidah.

3. Potongan tarif listrik berlaku otomatis

Petugas PLN memeriksa meteran listrik pelanggan rumah tangga (RT). (dok. PLN).

Budiono, menerangkan bahwa potongan tarif listrik 50 persen dapat dinikmati secara otomatis. Tanpa mekanisme yang berbelit bagi mereka yang tergolong daya tersebut.

"Kami menginformasikan bahwa paket stimulus ekonomi berupa potongan tarif listrik 50% bagi pelanggan PLN daya 2.200 VA ke bawah sudah bisa dinikmati mulai 1 Januari 2025. Kami juga memastikan dengan sistem layanan pelanggan yang sudah terdigitalisasi, pelanggan dapat dengan mudah menikmati program ini tanpa perlu ada proses registrasi maupun mekanisme berbelit," jelas Budiono.

Sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024 tentang Pemberian Diskon Biaya Listrik Untuk Konsumen Rumah Tangga PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), pemberian diskon 50% diberikan kepada pelanggan rumah tangga PT PLN (Persero) daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA yang berlaku selama dua bulan, yaitu Januari dan Februari 2025.