BPBD Sulsel Kirim Bantuan Logistik Banjir ke Wajo dan Bone

16 Sep 2021, 07:10 WIB

BPBD Sulsel menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Kabupaten Wajo dan Bone, Rabu (15/9/2021). Humas Pemprov Sulsel

Makassar, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menyalurkan bantuan logististik untuk korban banjir di Kabupaten Wajo dan Bone.

Bantuan tersebut berupa logistik pangan, perlengkapan keluarga, perlengkapan bayi, dan shelter kit. Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan bantuan tersebut sedang berada dalam perjalanan.

"BPBD Provinsi telah menyalurkan bantuan untuk korban terdampak banjir di Kabupaten Wajo dan Bone serta tim TRC BPBD Provinsi juga berkunjung ke tenda pengungsian warga," katanya Sudirman, Rabu (15/9/2021).

2. Banjir merendam puluhan desa

Default Image IDN

Menurut data Pusdalops PB BPBD Kabupaten Bone, banjir terjadi akibat intensitas curah hujan yang tinggi sejak tanggal 12 September 2021 hingga menyebabkan meluapnya air sungai Walanae. Hal itu mengakibatkan 3 desa di Kecamatan Dua Boccoe terendam banjir.

Sementara itu, menurut data Pusdalops PB BPBD Kabupaten Wajo, banjir terjadi di 48 desa dan kelurahan pada 6 Kecamatan di Kabupaten Wajo. Enam kecamatan itu adalah Kecamatan Tempe, Belawa, Tanasitolo, Sabangparu, Pammana, dan Bola.

2. Banjir di Wajo karena sungai dan danau meluap

Ilustrasi banjir. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

Banjir di Kabupaten Wajo terjadi akibat meluapnya Danau Tempe, Sungai Bila, Sungai Walennae, Sungai Cendranae dan beberapa anak sungai lainnya. Hal itu mengakibatkan debit air yang meningkat seiring tingginya curah hujan tidak lagi bisa ditampung.

Sekitar 12.760 kk atau 34.228 jiwa yang terdampak pada kondisi itu. Ironisnya lagi, banjir ini terjadi sejak 28 Agustus 2021 lalu. Artinya, banjir telah merendam rumah-rumah warga sejak lebih dari dua pekan lalu.

3. Plt gubernur ajak masyarakat bantu korban banjir

Default Image IDN

Berdasarkan informasi terakhir, banjir dengan ketinggian bervariasi masih menggenangi rumah-rumah warga di Kabupaten Wajo. Sementara di Kabupaten Bone, banjir perlahan mulai surut.

Karena kondisi itu, Sudirman mengajak masyarakat untuk saling membantu korban terdampak banjir.

"Di tengah kondisi saat ini, mari saling bahu-membahu dan bergotong royong, serta mendoakan saudara-saudara kita yang terdampak banjir agar segera banjir cepat surut, serta tetap menjaga kondisi kesehatan," kata Sudirman.