5 Tanda Orang Kurang Percaya Diri, Kamu Merasakannya?
ilustrasi orang merenung (pexels.com/Nathan Cowley)
Seringkali masalah kepercayaan diri ini muncul dalam berbagai situasi. Banyak orang pasti pernah merasakan hal ini, sehingga dapat mengganggu aktivitas. Namun, terkadang orang lain kerap mengasumsikan suatu hal meskipun hanya dengan melihat gerak, gestur, atau kondisi fisikmu.
Padahal masalah kamu sedang percaya diri atau tidak, hanya diri sendiri yang tau. Nah, kelima hal yang menandakan kamu kurang percaya diri di bawah ini bisa menjadi indikasi orang lain menilai dirimu. Penasaran kan seperti apa rangkumannya? Yuk, simak bersama!
1. Raut wajah yang murung
ilustrasi orang termenung (pexels.com/cottonbro studio)Raut wajah yang terlihat selalu murung memberikan banyak tanda dalam dirimu. Salah satunya bahwa kamu kurang percaya diri. Tak bisa dipungkiri ketika kamu sedang merasa kurang percaya diri, tanpa sadar kamu akan memberikan tanda-tanda tersebut.
Namun, jika kamu terus-menerus bersikap seperti itu, maka tak akan ada habisnya. Cobalah untuk bangkit secara perlahan untuk mengatasi rasa ketidakpercaya dirimu tersebut. Dengan wajah yang murung pun kurang sedap dipandang oleh orang lain, lho!
2. Cara berjalan tertunduk lesu
ilustrasi orang berjalan lesu (pexels.com/Suliman Sallehi)Cara berjalan yang tampak lesu tak hanya menandakan bahwa kamu sedang sakit, tetapi bisa juga menandakan bahwa kamu sedang kurang percaya diri. Mungkin juga ada sebagian orang yang lebih suka berjalan dengan cara seperti itu.
Namun, gak bisa dipungkiri bahwa tanda tersebut membuat kamu terlihat sedang mengalami masalah. Alih-alih terlihat lesu, kamu malah bisa menabrak pohon atau tembok karena terus berjalan menunduk lesu.
3. Enggan bersosialisasi
ilustrasi orang enggan bersosialiasi (pexels.com/Ron Lach)Mungkin enggan bersosialisasi dengan yang lain hampir mirip dengan sifat introvert. Namun, ternyata ini sangat berbeda sekali, lho! Orang dengan sifat introvert lebih suka situasi atau lingkungan yang lebih sedikit orangnya. Artinya mereka gak suka berada dalam lingkungan yang ramai.
Sedangkan, jika kamu enggan bersosialisasi itu menandakan bahwa kamu sedang mengalami suatu hal. Salah satunya mungkin masalah kepercayaan diri. Apalagi jika kamu cenderung menarik diri dari lingkungan pertemanan di real life maupun media sosial.
4. Selalu bingung dalam mengambil keputusan
ilustrasi orang sedang memilih (pexels.com/Liza Summer)Mengalami kebingungan terasa sangat wajar terjadi pada semua orang. Rasa bingung ini mengharuskan kamu untuk memilih atau menentukan beberapa pilihan yang ada. Namun, jika kamu terus-menerus merasa bingung dalam mengambil keputusan. Artinya kamu sedang mengalami masalah kepercayaan diri.
Contohnya ketika kamu dihadapkan untuk memilih sepatu atau sandal saat ingin bepergian. Kamu akan terus berpikir lama, sehingga membuang-buang waktu. Bahkan, orang di sekitarmu pun mungkin merasa risih, karena kamu tak kunjung menentukan pilihan. Padahal kamu sudah berulang kali bertanya pada mereka.
5. Gak fokus saat berbicara
ilustrasi dua orang sedang berbicara (pexels.com/Keira Burton)Kamu pernah mengalami gak fokus saat berbicara? Bahkan, kerap grogi saat berbicara di depan umum atau di depan lawan bicaramu? Hal ini kerap terjadi pada seseorang yang mengalami masalah kepercayaan diri.
Karena kamu berbicara dengan kondisi pikiran berkecamuk, sehingga ucapan yang terlontar cenderung gak nyambung atau terbata-bata. Tak jarang, kamu mungkin kerap memalingkan wajah atau enggan melihat mata si lawan bicara.
Kelima rangkuman mengenai 5 hal yang menandakan kamu kurang percaya diri di atas bisa menjadi gambaran bagaimana orang lain menilai dirimu. Jika kamu gak mau terus-menerus dinilai seperti itu, cobalah perlahan bangkit dari masalah kepercayaan diri itu. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 5 Cara Cintai Diri Sendiri saat Merasa Kurang Percaya Diri
Community Writer
LUKMAN RIZKI MUHTADIN
Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
