8 Tanaman Hias Indoor Pemurni Udara, Bikin Rumah Lebih Sehat

Ada banyak upaya yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan diri, seperti berolahraga, makan makanan yang sehat, hingga menghindari overthinking. Namun, sudah kamu mencoba cara yang satu ini?
Yap, menjaga kesehatan diri dengan menempatkan tanaman hias yang dapat memurnikan udara di dalam rumah adalah alternatif cara yang cukup mudah diterapkan. Selain manfaat kesehatan, menempatkan tanaman hias di sudut-sudut rumah juga bisa memberikan kesan natural dan estetik bagi seisi rumah.
Penasaran jenis tanaman hias apa sajakah yang dapat memurnikan udara? Yuk, simak ulasan selengkapnya berikut ini!
1. Spider Plant (Chlorophytum comosum)

Spider plant terkenal karena kemampuannya memurnikan udara. Tanaman yang bentuknya sekilas mirip dengan laba-laba ini sangat efektif dalam menghilangkan bahan kimia berbahaya seperti formaldehida, xilena, dan toluena dari udara. Terlebih, perawatan spider plant juga cukup mudah, menjadikannya pilihan yang tepat baik bagi pemula maupun penggemar tanaman berpengalaman.
Tanaman Laba-laba tumbuh subur di bawah sinar matahari tidak langsung dan dapat beradaptasi dengan berbagai kondisi dalam ruangan. Selain sifatnya yang memurnikan udara, spider plant juga dikenal karena daunnya yang panjang dan melengkung yang khas yang menambah sentuhan elegan pada setiap ruangan.
2. Sirih Gading (Devil's Ivy)

Sirih gading cukup populer di kalangan plant parents karena biasa dirawat untuk hiasan rumah dengan cara digantung atau di taruh di atas meja. Pertumbuhannya menjalar dan memiliki daun berbentuk hati yang membuatnya terkesan unik ketika dipandang. Keindahan daunnya yang menjalar memberikan sentuhan hijau yang menyegarkan di dalam ruangan, menjadikannya pilihan populer untuk dekorasi interior.
Yang membuat tanaman ini lebih istimewa adalah kemampuannya dalam memurnikan udara. Yap, tanaman sirih gading efektif dalam menghilangkan racun seperti formaldehida, xylene, dan benzena dari udara.
Kemudahan perawatan Sirih Gading juga menjadi salah satu kelebihannya. Sirih gading dapat tumbuh dengan baik di berbagai kondisi cahaya, membuatnya fleksibel untuk ditempatkan di berbagai sudut rumah. Tanaman ini memerlukan penyiraman yang tidak terlalu sering.
3. Aglaonema

Aglaonema, atau dikenal juga sebagai sri rejeki, adalah salah satu tanaman yang mudah dirawat dan sangat efektif dalam memurnikan udara. Tanaman ini dapat menghilangkan polutan seperti formaldehida dan benzena dari udara. Aglaonema dapat tumbuh dengan baik di berbagai kondisi cahaya, baik rendah maupun terang.
Selain kemampuannya dalam memurnikan udara, aglaonema juga memiliki daya tarik estetik dengan daun-daunnya yang berwarna-warni dengan pola yang menarik. Tanaman ini tidak memerlukan banyak perawatan dan dapat bertahan dengan penyiraman yang minimal, menjadikannya pilihan yang tepat untuk dekorasi dalam ruangan.
4. Boston Fern (Nephrolepis exaltata)

Bagi yang belum tahu, tanaman boston fern, disebut juga pakis boston, biasa tumbuh subur di daerah yang kelembabannya tinggi dan cahaya yang tidak langsung. Oleh karena itu, tanaman sejenis pakis ini cocok ditempatkan sebagai hiasan di kamar mandi yang lingkungannya cenderung lembap.
Pakis boston juga memiliki kemampuan pembersih udara yang sangat baik yang membuang racun seperti formaldehida dan xilena dari udara. Ruangan yang ditempati pakis boston tentu memiliki udara yang lebih sehat dan segar.
Untuk perawatan pakis boston tidak terlalu merepotkan. Cukup disemprot teratur untuk menjaganya tetap sehat dan rimbun. Pakis boston dapat diletakkan di keranjang gantung atau pot-pot biasa untuk mendukung kesan estetikanya.
5. Lidah Buaya

Selama ini, kita mengetahui bahwa lidah buaya bermanfaat bagi kesehatan rambut. Namun, kemampuan lidah buaya ternyata jauh lebih hebat dari itu. Lidah buaya efektif dalam menyerap formaldehida dan benzena, dua racun udara yang umum ditemukan di rumah, membuatnya sangat recommended untuk di taruh di dalam rumah.
Selain kemampuannya dalam memurnikan udara, lidah buaya juga memiliki banyak manfaat lain. Gel dari daunnya dapat digunakan untuk mengobati luka bakar dan melembapkan kulit. Tanaman ini juga dapat berfungsi sebagai elemen dekoratif dengan tampilannya yang menarik dan tekstur daunnya yang khas.
6. Peace Lily (Spathiphyllum)

Tanaman peace lily memiliki bunga berwarna putih mencolok, ditambah dengan daunnya yang berwarna hijau tua, menjadikannya tanaman hias yang populer. Selain daya tarik estetikanya, tanaman ini juga dapat meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, yaitu dengan menghilangkan polutan seperti amonia, formaldehida, benzena, dan trikloroetilen.
Peace lily tumbuh subur dalam ruangan dengan kondisi cahaya rendah hingga sedang, sehingga ideal untuk kantor dan rumah dengan sinar matahari terbatas. Penyiraman teratur dan pembersihan daun sesekali akan membuatnya tetap sehat dan segar.
Penting untuk dicatat bahwa tanaman peace lily beracun bagi hewan peliharaan, jadi penempatannya harus dipertimbangkan dengan hati-hati jika kamu memiliki hewan peliharaan di rumah.
7. Palem Kuning (Areca Palm)

Palem kuning cocok dijadikan sebagai penghias dalam ruangan jika kondisi rumah cukup lega tanpa banyak barang. Bentuknya yang cenderung lebih besar dan tinggi akan cukup memakan space dalam ruangan.
Kelebihan jika palem kuning di tempatkan di dalam rumah tak hanya akan memunculkan nuansa tropis yang menyegarkan, namun juga membuat udara di dalam rumah jadi lebih murni. Palem kuning mampu menghilangkan racun seperti formaldehida, xylene, dan toluene dari udara.
Palem kuning juga memiliki kemampuan untuk melembapkan udara. Tanaman ini dapat menguapkan air melalui proses transpirasi, membantu menjaga kelembapan udara di dalam ruangan. Palem Kuning membutuhkan cahaya yang cukup terang untuk tumbuh dengan baik, sehingga ideal ditempatkan di dekat jendela.
8. Lidah Mertua (Sansevieria)

Lidah Mertua adalah salah satu jenis tanaman hias yang tahan banting. Kenapa? karena kemampuannya yang dapat bertahan dalam kondisi lingkungan yang berat sekalipun. Lidah mertua tahan terhadap kondisi cahaya rendah dan tidak memerlukan banyak air, sehingga cocok bagi kamu yang tidak memiliki banyak waktu untuk merawatnya.
Lidah mertua juga memiliki kemampuan menyerap berbagai jenis polutan udara seperti formaldehida, benzena, dan trikloretilena, bikin udara di dalam rumah menjadi lebih bersih dan sehat. Tanaman ini juga unik karena dapat menghasilkan oksigen di malam hari, menjadikannya pilihan ideal untuk ditempatkan di kamar tidur.
Menghadirkan tanaman hias dalam ruangan tidak hanya memberikan keindahan visual tetapi juga membantu meningkatkan kualitas udara di rumah. Dengan memilih tanaman-tanaman yang memiliki kemampuan memurnikan udara, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman. Jadi, jenis tanaman hias apa yang bakal kamu taruh di dalam rumahmu?
Sumber rujukan:
- https://oxy-plants.com/plant-benefits/plants-improve-indoor-air-quality/
- https://oasisplants.co.uk/blog/the-air-purifying-benefits-of-indoor-plants/
- https://www.gardenhealth.com/advice/houseplant-care/top-ten-air-purifying-houseplants
- https://www.marthastewart.com/8331747/benefits-of-owning-houseplants