Pemain PSM Makassar Eero Markkanen (dua dari kiri) berusaha membayangi bek PSS Sleman Alfonso de la Cruz dalam laga pekan ke-16 Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo Sleman, 23 Agustus 2021. (Dok. PT Liga Indonesia Baru)
Menjamu PSM di Stadion Maguwoharjo Sleman, anak asuh Seto Nurdiyantoro sedang dalam perasaan was-was. Pasalnya, mereka "lupa" menang dalam tiga laga kandang terakhir. Rinciannya, dibekuk PSIS 1-3 dan imbang kontra Barito Putera (2-2) dan Persela (1-1). Di atas kertas, PSM harusnya mampu memanfaatkan goyahnya mental tuan rumah.
Wiljan Pluim dkk hendak meneruskan tren positif kemenangan dalam dua pertandingan terakhir, demi menembus papan atas. Sayang, niatan tersebut urung terwujud. PSM berhasil memimpin lebih dahulu lewat gol sepakan Eero Markkanen dan Zulham Zamrun. Semua lahir berkat asis matang dari Pluim.
Selepas turun minum, keadaan berbalik. Sepasang gol Brian Ferreira kembali membuat harapan PSS balikkan skor membuncah. Puncaknya, ketika aksi individu K.H. Yudo --plus cutting inside ala winger-- diakhiri menjadi gol yang bersarang di gawang Rivky Mokodompit. PSS berhasil comeback secara dramatis, dalam duel pertama kontra PSM sejak Ligina 2006.
Susunan pemain kedua kesebelasan :
PSS Sleman (4-3-3), Pelatih : Seto Nurdiyantoro
Ega Rizky Pramana (GK); Bagus Nirwanto, Alfonso de la Cruz, Asyraq Gufron, Jajang Sukmara; Dave Mustaine (Sidik Saimima, 46'), Guilherme Batata, Brian Ferreira (Ricky Kambuaya, 90+3'); Haris Tuharea (Kushedya Hari Yudo, 83'), Yevhen Bokhashvili, Irham Zahrul Milla
Pencetak gol : Brian Ferreira 51', 81' (Pen.); Kushedya Hari Yudo 85'
PSM Makassar (4-3-3), Pelatih : Darije Kalezic
Rivky Mokodompit (GK); Asnawi Bahar Mangkualam, Abdul Rahman Sulaeman, Aaron Evans (Takwir Rahman, 90+1'), Beny Wahyudi; Muhammad Arfan (M. Rizky Eka Pratama, 83'), Marc Klok, Wiljan Pluim; Zulham Zamrun (Rasyid Bakri, 73'), Eero Markkanen, M Rahmat
Pencetak gol : Eero Markkanen 9'; Zulham Zamrun 45'