Seberapa Besar Peluang Penggawa Muda PSM Menembus Timnas Senior?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Sejak Jumat (14/2) kemarin, tiga penggawa PSM Makassar telah bergabung dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia di Jakarta. Mereka adalah bek kanan Asnawi Mangkualam Bahar, bek kiri Firza Andika dan winger M. Rizky Eka Pratama.
Pelatih Merah-Putih, Shin Tae-yong, mengisi kerangka timnas senior dengan pemain muda jelang dua laga babak kualifikasi Grup G Piala Dunia 2022 Zona Asia. Sebanyak 21 nama dari 34 pemain yang dipanggil adalah para pemain yang berusia 23 tahun ke bawah, termasuk empat anggota Timnas U-19.
1. M. Rizky Eka Pratama agaknya tengah diproyeksikan untuk Timnas U-23
Melejit di Liga 1 2019, M. Rizky Eka Pratama akhirnya bisa berkumpul dengan pemain-pemain terbaik tanah air. "Semoga saya bisa tampil bagus dan mendapatkan kepercayaan pelatih," ungkap winger 20 tahun itu, seperti dikutip dari laman kantor berita Antara, pada Jumat (14/2).
Namun, bagaimana kans-nya masuk dalam starting line-up? Melihat komposisi senior-junior dalam skuad Shin, peluang pemuda kelahiran Bone, 24 Desember 1999, itu agaknya masih sulit. Ia harus bersaing dengan mereka yang sudah lebih dahulu kenyang pengalaman di level senior atau ajang internasional.
Beberapa nama beken yang turut dipanggil antara lain Rizky Pora, Febri Hariyadi, Sani Rizky Fauzi, Irfan Bachdim serti Osvaldo Haay. Peluang di Tim Garuda boleh saja tipis, tetapi Rizky sudah pasti diproyeksikan dalam kerangka Timnas U-23.
2. Peluang Asnawi untuk "naik kelas" ke level senior terbuka lebar
Bagaimana dengan dua pemain lainnya? Tampil menawan di SEA Games 2019 Manila, Asnawi Mangkualam Bahar dan Firza Andika membuat eks juru taktik Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu kepincut.
Untuk posisi bek kanan, putra Bahar Muharram ini harus bersaing dengan I Putu Gede Juni Antara. Akan tetapi, tipikal keduanya yang saling bertolak belakang seolah jadi senjata tersembunyi. Butuh pertahanan kokoh? Si pemain Bhayangkara FC bisa diturunkan. Ingin sektor depan lebih ofensif? Asnawi-lah jawabannya.
Firza Andika justru sebaliknya. Anak muda alumnus Semen Padang U-19 itu justru lebih taktis di lapangan hijau. Umpan-umpannya terukur, serta sabar dalam membangun tempo. Cocok untuk skema defensif. Berbeda 180 derajat dengan Gavin Kwan Adsit yang hobi menyisir sisi kiri, menggiring bola hingga wilayah tim lawan.
Baca Juga: El-Dor Beberkan Alasan ke PSM, Hodak Ingin Kualitas Pemain yang Merata
3. Fokus Shin Tae-yong di Timnas saat ini adalah memperbaiki fisik para pemain
Kendati demikian, Shin Tae-yong mengaku masih menitik beratkan pada fisik pemain. Pada training camp hingga 23 Februari mendatang, ia mengulang program latihannya dengan Timnas U-19 di Thailand, akhir Januari silam. Shin rupanya sedang berusaha memecahkan masalah fisik yang sudah lama mendera.
Sesuai jadwal, Indonesia bakal menantang Thailand di Rajamangala Stadium Bangkok, dalam matchday keenam Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia pada Kamis 26 Maret. Lima hari berselang (31 Maret), giliran Hansamu Yama cs yang menerima lawatan Uni Emirat Arab.
Tahun 2020 akan menjadi bulan-bulan yang padat bagi timnas senior. Selain agenda uji coba internasional FIFA, ada helatan regional AFF Cup pada medio November-Desember.
Baca Juga: 3 Pemain Anyar Lengkapi Skuad Utuh PSM Makassar Arungi Musim 2020