Kemensos Serahkan Bantuan Rp1 Miliar untuk Sulsel
IDN Times/Didit Hariyadi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Kementerian Sosial memberikan bantuan sebesar Rp1 miliar untuk Sulawesi Selatan. Bantuan tersebut diperuntukkan bagi program-program sesuai kebutuhan masing-masing daerah.
Menurut Menteri Sosial Agus Gumiwang di Sulsel, sejumlah program termasuk untuk Makassar, Pinrang, dan Sinjai. “Bantuan yang kami berikan bervariasi tergantung usulan dan kami akan terima dan akomodir,” ucap Agus dalam acara TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD ) di Kelurahan Sudiang Raya, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Selasa (16/7).
Baca Juga: Dubes Helen Undang Pengajar Asal Sulsel ke Austria
1. Mensos: sebanyak 100 titik dilaksanakan TMMD
ANTARA FOTO/Nurul RamadhanSaat ini, dia menyebutkan bahwa tahun ini sekitar 100 titik TMMD dilakukan. Tak hanya program itu yang dijalankan bersama TNI, namun program lain juga dikerjasamakan seperti infrastruktur.
Apalagi semangat gotong-royong yang menjiwai TMMD ini sejalan dengan restorasi sosial yang dilaksanakan Kementerian Sosial. Sehingga melalui gerakan ini dapat memperkuat kembali nilai nilai sosial luhur yang ada di masyarakat. “Anggota dari Kemensos tersebar dimana-mana,” ucap dia.
2. Agus persilakan daerah usulkan program yang dibutuhkan
IDN Times/Debbie SutrisnoAgus menjelaskan bahwa bantuan program yang diberikan ke daerah bervariasi. Pasalnya, sifat kebutuhan masing-masing daerah terkait usulannya berbeda-beda.
Namun apa yang menjadi kebutuhan di wilayah itu Kemensos akan bantu. “Jadi masing- masing tak ditentukan, itu tergantung usulan daerahnya,” ucap dia.
3. Kemensos siapkan perbaikan sarana rumah tidak layak huni hingga pembagian sembako
IDN Times/Humas KemensosMenurut dia, pihaknya telah menyiapkan perbaikan sarana rumah tidak layak huni, pembagian sembago, pemberian alat bantu bagi disabilitas dan lainnya. Semua program dilakukan dengan melibatkan pemerintah setempat, TNI, karang taruna, dan masyarakat.
Namun ia meminta agar masyarakat tidak hanya melihat fisik semata, tapi ingin nilai gotong-royong tetap terpelihara. “Saya mengajak kita semua untuk mendayagunakan nilai-nilai kesetiakawanan sosial,” tambahnya.
Baca Juga: Sulawesi Selatan Terpilih sebagai Role Model Birokrasi di Indonesia
