Wali Kota Imbau Warga Makassar Waspadai Banjir Dampak Cuaca Ekstrem
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar mengeluarkan instruksi kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan masyarakat menyusul cuaca ekstrem yang terjadi, Senin (13/2/2023).
Danny mengimbau kepada seluruh masyarakat agar mewaspadai dampak dari cuaca ekstrem. Salah satunya banjir.
"Seluruh masyarakat, hindari di luar bangunan karena masih terjadi badai petir, hindari pohon ( tumbang) hindari tiang besi (listrik), dan jagai anatta semua," kata Danny Pomanto dalam keterangan tertulis, Senin (13/2/2023).
Baca Juga: Dua Terdakwa Korupsi Satpol PP Makassar jadi Tahanan Kota
1. Danny instruksikan pengecekan drainase
Danny juga menginstruksikan kepada para camat dan lurah agar segera turun ke lapangan bersama satgas untuk mengecek kondisi kinerja drainase. Danny meminta mereka untuk memastikan tidak ada sumbatan dan segera bersama RT/RW memantau semua masyarakat yang terkena dampak dan membutuhkan evakuasi.
"Dinas PU, segera menurunkan satgas drainase untuk mengecek dan menjaga kinerja drainase bersama alat berat dan craine kalau harus mengangkat beton," kata Danny.
2. Evakuasi dan penanganan harus dipersiapkan
Kemudian, Danny juga meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) agar mengaktifkan pemantauan di war room dan segera mempersiapkan evakuasi jika dibutuhkan. Selanjutnya kepada Dinas Sosial, Danny memintanya mempersiapkan semua hal yang sudah menjadi standar penanganan bencana banjir.
Untuk dinas-dinas lainnya dan BUMD, Danny menginstruksikan tugas perbantuan kedaruratan seperti standar sebelumnya.
"Segera dilaksanakan selalu waspada dan tanggap serta selalu berdoa agar Kota Makassar senantiasa dilindungi dari bencana dan marabahaya," kata Danny.
3. Sekolah dilanjutkan secara daring
Danny juga menginstruksikan Dinas Pendidikan agar sekolah mengontak masing-masing orang tua murid. Hal ini untuk memulangkan anak sekolah kemudian dilanjutkan dengan sekolah daring hingga cuaca kembali kondusif.
"Kepada Sekdis Pendidikan, kontak ortu masing-masing, segera pulangkan anak-anak sekolah, lanjutkan dengan sekolah daring sampai cuaca kondusif," katanya.
4. Banjir mulai terjadi di beberapa ruas jalan dan pemukiman
Sementara itu, banjir mulai melanda sebagian lokasi di wilayah Kota Makassar. Tak hanya pemukiman penduduk, beberapa ruas jalan utama juga mulai banjir sehingga mengakibatkan kemacetan.
Berdasarkan laporan dari sejumlah kecamatan, beberapa ruas jalan yang mulai banjir yaitu Jalan Urip Sumoharjo depan Kantor Gubernur Sulsel, Jalan Gatot Subroto di Kelurahan Ujung Pandang Baru, Jalan Pettarani, dan Jalan Sulawesi.
"Kita masih mengalami hujan lebat dan petir sampai jam 16.00 WITA dan jam setelah ini eskalasi makin meningkat," kata Danny.
Baca Juga: Pria di Makassar Memperkosa Kakak Temannya, Kini Ditangkap