TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Mahasiswi UIN Makassar

Pelaku ketakutan karena korban tengah berbadan dua

Ilustrasi Pembunuhan (IDN Times/Arief Rahmat)

Makassar, IDN Times - Jajaran Polsek Manggala dan Polrestabes Makassar mengungkap motif di balik pembunuhan AH (23), mahasiswi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM). Mahasiswi Jurusan Akutansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) itu sebelumnya ditemukan tewas bersimbah darah di kamar rumah kontrakannya di Kompleks Perumahan Citra Elok B2 Jalan Tamangapa RW 03, RT 03 Raya 5, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sabtu (14/12) petang.

Hubungan asmara diduga kuat menjadi salah satu faktor sekaligus pemicu pelaku bernama Ridhoyatul Khair (21) nekat melakukan perbuatan sadis kepada korban. “Karena dia (korban) hamil empat bulan dia minta pertanggungjawaban pacarnya. Namun karena pacarnya (Ridhoyatul Khair) ketakutan, dia melakukan pembunuhan," ungkap Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Yudhiawan Wibisono, Senin (16/12).

1. Korban berniat melaporkan soal kondisi kandungannya ke orangtua pelaku

Aparat kepolisian mengamankan lokasi temuan mayat perempuan di Kompleks Perumahan Citra Elok B2 Jalan, Tamangapa RW 03, RT 03 Raya 5, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sabtu (14/12) petang / Sahrul Ramadan

Sebelum mengancam untuk membunuh, pelaku dijelaskan Yudhiawan, sempat terlibat cekcok dengan korban.

Adu mulut terjadi karena korban berniat untuk melaporkan kondisi kandungannya kepada orangtua pelaku. Namun karena pelaku yang terkesan ketakutan akhirnya bertindak nekat menghabisi nyawa korbannya. “Diancam (korban) akan dilaporkan ke orangtuanya (pelaku) makanya dia melakukan pembunuhan," kata Yudhiawan.

Baca Juga: Mayat Perempuan Terbungkus Seprai Ditemukan di Tepi Sungai di Makassar

2. Pelaku mengenal korban sejak delapan bulan terakhir

Aparat kepolisian mengamankan lokasi temuan mayat perempuan di Kompleks Perumahan Citra Elok B2 Jalan, Tamangapa RW 03, RT 03 Raya 5, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sabtu (14/12) petang / Sahrul Ramadan

Korban pertama kali ditemukan oleh Satriani (23), rekan satu tempat tinggalnya di dalam rumah itu sekitar pukul 12.00 WITA, Sabtu (14/12) lalu. Kecurigaan rekannya yang baru saja pulang dari Kabupaten Gowa, setelah melihat situasi rumah dalam keadaan kosong, tak seperti biasanya.

Saat masuk, mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar itu mulai curiga, karena melihat kondisi dalam rumah yang cukup berantakan. Setelah mengecek ke dalam kamar, Sutriani menemukan AS sudah dalam kondisi tak bernyawa. Karena kaget dan panik, Sutriani berinisiatif untuk memanggil warga dan ketua RT setempat sebelum berkoordinasi dengan pihak Polsek Manggala.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Manggala, Iptu Syamsuddin mengatakan pelaku telah mengenal korban sejak bulan Maret 2019 lalu. “Tapi status pacaran tidak dia jelaskan, hanya bilang punya hubungan dekat," kata Syamsuddin menuturkan pengakuan pelaku.

Baca Juga: Mayat Perempuan Bersimbah Darah Ditemukan dalam Rumah di Makassar

Berita Terkini Lainnya