Gantikan Kerabat, Joki CPNS di Makassar Dapat Skor 408
Nilai tes pelaku di atas rata-rata peserta seleksi CPNS
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Seorang wanita bernama Nia Ahmad berurusan dengan polisi, setelah kedapatan menjadi perserta palsu dalam Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup Pemerintah Kota Makassar.
Nia kedapatan pada tes CPNS yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Universitas Hasanuddin Makassar, Rabu (26/2) kemarin. Dalam tes tersebut, wanita 23 tahun itu bertindak sebagai joki menggantikan peserta asli untuk formasi pelaksana atau keterampilan bidan.
"Modusnya menggantikan orang, ngakunya saudara jauhnya yang digantikan, KTP-nya atas nama pendaftar tapi fotonya diubah jadi fotonya dia (Nia)," kata Kasubnit 1 Unit V Jatanras Polrestabes Makassar, Ipda Bintang Cahya Sakti di Makassar, Kamis (27/2).
Baca Juga: Diburu Polisi, Penyewa Jasa Joki Tes CPNS di Makassar Menghilang
1. Pengawas curiga karena identitas si joki berbeda dengan peserta asli
Bintang menjelaskan, kasus joki terungkap saat panitia pengawas tes seleksi menemukan kejanggalan. Ditemukan identitas dan dokumen kelengkapan berkas yang berbeda antara peserta asli dengan yang ikut ujian.
Pelaku yang diketahui merupakan warga Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, sudah dicurigai saat hendak registrasi ulang sebelum tes berlangsung. Saat itu, kata Bintang, panitia membiarkan joki mengikuti ujian dengan maksud mengetahui seperti apa hasil akhirnya. Pelaku joki kemudian ditangkap di lokasi sekitar pelaksanaan tes, sekitar pukul 13.00 Wita.
Baca Juga: Polisi Usut Dugaan Korupsi di Dispora Kota Makassar