Unhas Dukung Kebijakan Kampus Merdeka
Dianggap sebagai peningkatan kualitas SDM
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI baru saja merumuskan empat program kebijakan bertajuk Kampus Merdeka yang akan segera diterapkan ke depan.
Kebijakan ini merupakan keberlanjutan dari konsep merdeka belajar yang telah digagas sebelumnya. Menurut Nadiem, kebijakan ini yang paling memungkinkan untuk segera dilaksanakan karena kebijakan ini tidak sampai mengubah peraturan pemerintah ataupun undang-undang.
Menanggapi kebijakan tersebut, Universitas Hasanuddin Makassar (Unhas) menyatakan siap mendukung kebijakan itu.
Baca Juga: Profil Agus Surya Bakti, Lulusan S2 Unhas yang Jadi Komut PT Antam
1. Dinilai mendukung peningkatan kualitas SDM
Rektor Unhas Makassar Dwia Aries Tina Pulubuhu menilai, kebijakan ini merupakan langkah yang dilakukan pemerintah untuk membangun kualitas sumber daya manusia yang memiliki daya saing.
"Terkait dengan kebijakan yang baru saja diumumkan oleh Kemendikbud, Unhas berada pada posisi siap mendukung kebijakan tersebut karena ini memang adalah kebijakan nasional," kata Dwia saat ditemui IDN Times di Gedung Rektorat Unhas, Senin (27/1).
Hanya saja, kata dia, ada beberapa catatan yang diberikan dari pihak Unhas. Hal ini berkaitan dengan implementasi kebijakan itu di kemudian hari. Menurut dia, ada payung hukum yang dibutuhkan, baik yang berasal dari Kemendikbud maupun tingkat yang lebih tinggi.
"Karena ini kan gagasan besar bahwa pemerintah dalam hal ini Kemendikbud ingin agar alumni dari perguruan tinggi itu dia betul-betul siap untuk memasuki dunia kerja.
Baca Juga: Rektor Unhas: Generasi Millennial Jangan Jadi Beban Demografi