TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tolak Bertemu YOSS, Gubernur Sulsel Kekeh Eksekusi Stadion Mattoanging

DPRD minta kedua pihak bertemu

Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. IDN Times/Asrhawi Muin

Makassar, IDN Times - Rapat dengar pendapat menyoal polemik pengelolaan Stadion Mattoanging Makassar belum bisa dipastikan kapan akan digelar lagi. Terakhir kali, rapat berakhir tanpa hasil lantaran Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah tidak hadir.

Selama ini Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) menolak keputusan Pemprov Sulsel yang dinilainya telah mencabut secara sepihak hak pengelolaan terhadap stadion tersebut. Untuk itu, DPRD berharap dapat mempertemukan kedua belah pihak.

Menanggapi hal ini, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengaku sejauh ini dirinya belum berkomunikasi dengan DPRD Sulsel terkait dengan rencana pertemuan itu. 

"Belum. Kita tunggu saja," kata Nurdin Abdullah saat ditemui di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (20/1).

1. Gubernur menolak bertemu dengan YOSS

Rapat dengar pendapat Komisi R DPRD Sulsel membahas polemik pengelolaan Stadion Mattoanging, Kamis (16/1). IDN Times/Aan Pranata

Akan tetapi, Nurdin mengakui bahwa dirinya tidak akan mau melakukan pertemuan dengan pihak YOSS sebab stadion diklaimnya sebagai salah satu aset milik pemprov.

Dia berdalih, pemerintah memiliki harga diri sehingga tidak tepat jika ia melakukan pertemuan yang diminta oleh YOSS.

"Masa saya menemui. Bukan saya yang harus ketemu dong. Masa kita yang ketemu padahal kita punya tanah. Tidak akan ketemu itu. Kita punya harga diri. Pemerintah harus punya wibawa," ucapnya.

Baca Juga: Mediasi Pembahasan GOR Mattoanging, DPRD Tunggu Kesediaan Gubernur

2. Eksekusi stadion tetap akan dilakukan

Penertiban Stadion Mattoanging, Rabu (15/1). IDN Times/Asrhawi Muin

Selain itu, Nurdin juga menegaskan akan tetap melakukan eksekusi untuk mengambil alih GOR Mattoanging Makassar. Meskipun di sisi lain, DPRD meminta agar tidak ada proses eksekusi selama proses hukum berlangsung.

Nurdin beralasan, anggaran untuk melakukan rehabilitasi terhadap stadion sebelumnya telah disetujui oleh DPRD Sulsel. Dengan demikian, dia merasa tak ada yang keliru dengan proses eksekusi itu.

"Anggaran udah disiapin terus dilarang, jadi uangnya mau diapain. Kalau saya, tidak akan mungkin itu (eksekusi) kita stop. Kan jelas itu sejarahnya. Yang mau menikmati stadion itu kan masyarakat. Setuju nggak itu kita rehab," kata Nurdin lagi.

Baca Juga: Polemik Stadion Mattoanging, Pemprov dan YOSS Diminta Gencatan Senjata

Berita Terkini Lainnya