TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sulsel Sediakan Vaksinasi COVID-19 Malam Hari saat Ramadan

Vaksinasi diprioritaskan bagi lansia dan guru

Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari divaksinasi di RSKD Makassar, Kamis (14/1/2021). IDN Times/Asrhawi Muin

Makassar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tetap melanjutkan vaksinasi COVID-19 yang saat ini tengah berjalan, sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan di masing-masing kabupaten/kota.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sulsel, dr Nurul AR, mengatakan vaksinasi tidak ditunda selama Ramadan. Hanya saja vaksinasi pada kelompok petugas pelayanan publik ditunda karena diprioritaskan kepada kelompok lansia dan guru.

"Yang prioritas saja yang buka sementara. Sampai ada instruksi baru lagi dari pusat termasuk persediaan vaksin yang ada nanti," kata Nurul kepada IDN Times, Selasa (13/4/2021). 

1. Vaksinasi malam hari tergantung kesepakatan

Ilustrasi vaksinasi COVID-19. ANTARA FOTO/Jojon

Pemprov bahkan menyediakan layanan penyuntikan vaksin pada malam hari. Tapi vaksinasi di malam hari hanya diterapkan di beberapa kabupaten saja, itupun tergantung permintaan dari pemerintah setempat.

Sasaran vaksinasi yang ingin disuntik di pagi atau siang hari juga masih tetap dilaksanakan. Tapi jika ada sasaran yang ingin disuntik pada malam hari, bisa dilakukan tergantung kesepakatan dan komunikasi dengan tempat mereka divaksinasi.

"Artinya kalau banyak yang minta malam atas nama perwakilan masing-masing, karena kan kita guru dan lansia sekarang. Jadi kita coba akomodir itu kalau memang bisanya malam ya malam. Kalau mereka sepakat bisa pagi semuanya diarahkan ke pagi tergantung," ujarnya.

Baca Juga: DPRD Makassar Minta Pemkot Gencarkan Sosialisasi Vaksin COVID-19

2. Sulsel masih akan kedatangan vaksin dalam waktu dekat

Ilustrasi petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 saat kegiatan vaksinasi massal (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

Menurut Nurul, persediaan vaksin yang ada saat ini bisa sampai tanggal 15 April 2021. Karena hal itu sesuai dengan surat dari Kementerian Kesehatan bahwa stok vaksin yang dialokasikan beberapa waktu lalu hanya sampai 15 April 2021. 

"Jadi kemungkinan setelah tanggal 15 ada lagi tambahan baru dari pusat. Mudah-mudahan seperti itu ya karena memang kita butuh vaksin sih saat ini. Karena banyak yang ingin divaksin," katanya.

Baca Juga: 18.880 Vial Vaksin Tiba di Sulsel, Vaksinasi Dilanjutkan

Berita Terkini Lainnya