Pemprov Janji Bagikan 20 Unit Kapal Fiber untuk Nelayan di Sulsel
Kapal itu baru akan dibuat pada 2021
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah meminta PT Industri Kapal Indonesia (IKI) Persero untuk membuat kapal fiber sebanyak 20 unit bagi nelayan di pulau-pulau.
Tujuannya untuk mendukung kesejahteraan masyarakat Sulsel di wilayah kepulauan, khususnya para nelayan. Hal ini mengingat Sulsel memiliki 330 pulau dengan potensi yang sangat luar biasa.
"Tadi kami PT IKI mendapatkan tugas khusus tahun 2021, Sulsel akan membuat 20 kapal fiber untuk nelayan-nelayan di pulau. Ini tidak lain untuk kesejahteraan rakyat di Sulsel," kata Direktur Utama PT IKI, Diana Rosa di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (10/8/2020).
Baca Juga: Sobek Uang Diduga Sogokan, 3 Nelayan Kodingareng Diperiksa Polisi
1. Kecepatan kapal fiber dinilai lebih tinggi
Kapal fiber tersebut memiliki kekuatan mesin sebesar 17 Gross Tonnage (GT). Kapal ini nantinya akan dibagikan kepada masyarakat nelayan di pulau-pulau dengan harapan mampu menuntaskan kemiskinan masyarakat pulau.
Diana menjelaskan, Pemprov dan PT IKI sepakat untuk membangun kapal dari fiber karena banyak pertimbangan termasuk kecepatan, ringan, dan pembuatan lebih cepat.
"Kapal dari fiber. Kapal itu kan ada yang dari baja, aluminium, nah ini fiber. Kenapa dari fiber? Karena ringan, kapal ini dituntut kecepatannya lebih tinggi dan cepat, sehingga dari pulau ke Makassar itu mungkin diharapkan sehari dia pulang, sehingga ikan-ikan yang ditangkap itu tetap segar dan cost-nya juga akan lebih murah," jelasnya.
Baca Juga: Alasan Warga Pulau Kodingareng Usir Kapal Penambang Pasir Laut
Baca Juga: Pemprov Tak Mau Gegabah Membuka Kembali Destinasi Wisata Sulsel