TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Paslon DILAN Tunggu Keputusan Final KPU Makassar

Deng Ical mengapresiasi kinerja penyelenggara pilkada

Calon Wakil Wali Kota Makassar Deng Ical. IDN Times/Sahrul Ramadan

Makassar, IDN Times - Pasangan calon Wali Kota Makassar nomor urut 3, Syamsu Rizal-Fadli Ananda turut menyikapi hasil hitung cepat yang dikeluarkan sejumlah lembaga survei. Menurut quick count tersebut, perolehan suara mereka kalah banyak dari Mohammad Ramdhan 'Danny' Pomanto - Fatmawati Rusdi.

Melalui pernyataan tertulisnya, pasangan yang akrab dengan akronim DILAN itu memberi apresiasi kepada seluruh jajaran penyelenggara, baik KPU dan Bawaslu, serta Kepolisian dan seluruh jajarannya.

"Terutama kepada petugas KPPS dan seluruh perangkat teknisnya atas penyelengaraan pesta demokrasi yang cukup mengakomodasi aspirasi dan keinginan demokrasi warga Makassar," demikian pernyataan mereka secara tertulis yang diterima Rabu (9/12/2020).

1. Tunggu penetapan dari KPU

Deng Ical dan Fadli Ananda. Tangkapan layar siaran debat publik Pilkada Makassar/iNews TV

Walau pilkada digelar dalam situasi Pandemik dengan penerapan standar protokol kesehatan, namun menurut DILAN proses demokrasi ini bisa berjalan baik. Kendati demikian mereka merasa tingkat partisipasi belum sesuai harapan bersama.

DILAN menyayangkan masih banyaknya praktek demokrasi yang belum sesuai adat dan kebiasaan Orang Makassar yan selalu menjunjung tinggi kearifan lokal Sipakatau Sipakalebbi.

"Pesta demokrasi kami anggap sudah berjalan. Kami menunggu penetapan hasil dari KPU dan mengambil sikap selanjutnya," kata DILAN lagi.

2. Menyampaikan selamat ke Danny

Calon Wali Kota Makassar Daeng Ical usai mencoblos. IDN Times/Sahrul Ramadan

Pasangan ini juga menyampaikan selamat kepada pasangan nomor urut 1. "Kepada pasangan Danny-Fatma kami sampaikan selamat atas kepercayaan warga makassar melalui quick count," ucapnya.

DILAN juga mengapresiasi pasangan Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando dan Irman Yasin Limpo-Andi Zunnun Armin atas terciptanya iklim kompetisi politik yang dinamis.

"Mudah-mudahan menjadi pelajaran bagi kita semua, terutama untuk warga Makassar," katanya lagi.

Berita Terkini Lainnya