TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kecurian, Sistem Keamanan Balai Kota Makassar Bakal Dirombak Total

Danny akui sistem keamanan balai kota tidak jelas

Balaikota Makassar. IDN Times/Asrhawi Muin

Makassar, IDN Times - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengaku akan mengubah total sistem keamanan di Balai Kota. Hal tersebut diungkapkan Danny sebagai respons atas kasus dugaan kecurian yang baru ketahuan kemarin.

"Saya akan merubah total sistem keamanan di Balai Kota. Kita tidak tahu siapa yang ambil. Siapa tahu orang dalam atau orang luar," kata Danny di Pelabuhan Paotere Makassar, Rabu (15/9/2021).

Sebelumnya diberitakan bahwa sejumlah aset bernilai puluhan hingga ratusan juta rupiah di tiga Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berkantor di Balai Kota raib dibawa maling, pada Senin 6 September 2021 lalu.

1. Danny akui sistem keamanan Balai Kota tidak jelas

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto. IDN Times / Aan Pranata

Danny mengakui sistem keamanan di Balai Kota Makassar masih kurang baik sehingga mudah disusupi pihak lain. Belum lagi minimnya kamera CCTV sehingga cukup sulit mengetahui siapa pelaku yang nekat mengambil aset-aset tersebut.

Padahal, CCTV ini sangat membantu jika sewaktu-waktu terjadi sesuatu yang tidak diinginkan seperti halnya kasus kehilangan aset ini. Pihak Dispora yang kehilangan aset itu pun juga mengaku sama sekali tidak ada CCTV yang merekam aksi tersebut.

"Kita tidak tahu karena sistem keamanannya tidak jelas. CCTV-nya tidak aktif. Sistem listriknya tidak jelas. Jadi kami akan revisi total," kata Danny.

Baca Juga: Aset Puluhan Juta Rupiah di Dispora Makassar Dicuri, ASN Saling Curiga

2. Kehilangan aset telah berlangsung dua bulan

Kantor Dispora di Balai Kota Makassar kemalingan. IDN Times/Sahrul Ramadan

Sampai saat ini, polisi masih menyelidiki kasus dugaan pencurian barang dan aset puluhan juta di Balai Kota. Kemarin, polisi telah menyisir sejumlah ruangan dari lantai 4 hingga 7 di Balai Kota. Mereka juga mengambil keterangan sejumlah petugas yang ada di ruangan yang kehilangan barang.

Meski demikian, Danny menyayangkan mengapa kasus ini baru dilaporkan sekarang. Karena ternyata kehilangan barang dan aset ini bukan hanya terjadi pada pekan lalu saja.

"Ternyata kecurian itu sekitar dua bulan lalu. Sayangnya kenapa tidak dilapor. Ini sebenarnya sudah lama," kata Danny.

Baca Juga: Balai Kota Makassar Dibobol Maling, Aset Ratusan Juta Rupiah Raib

Berita Terkini Lainnya