Maju Lagi di Pilkada Makassar, Bos PSM Daftar Lewat PDIP
Munafri menegaskan tidak datang sebagai bakal calon wakil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - CEO klub sepak bola PSM Makassar Munafri Arifuddin resmi mendaftarkan diri pada penjaringan bakal calon wali kota di Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Pendaftaran ditandai dengan pengembalian formulir dan kelengkapan berkas pendukung di Sekretariat DPC PDIP Makassar, Jalan Serigala, Jumat (13/9) petang.
Munafri yang menggunakan kemeja putih datang ke Sekretariat PDIP bersama sejumlah pendukungnya. Dia diterima Ketua PDIP Makassar Andi Suhada Sappaile dan sejumlah pengurus DPC. Antara lain Sekretaris Mesakh Raymond Rantepadang dan Ketua Tim Penjaringan Raisul Jaiz.
"Kami memakai seragam putih karena warna ini netral. Menurut saya ini hal baik, kebetulan ini hari Jumat. Kami datang dengan jiwa yang suci dan bersih agar bisa berkolaborasi dengan PDIP," kata Munafri saat keluar dari Kantor PDIP.
Baca Juga: Pilkada Makassar, Calon Perseorangan Wajib Setor 65 Ribu Dukungan KTP
Baca Juga: Survei Pilkada Makassar, Danny Pomanto dan Deng Ical Teratas
1. Munafri enggan jadi calon wakil wali kota
Appi pun memastikan akan bertarung kembali pada Pemilihan Kepala Daerah Kota Makassar tahun 2020. Dia merupakan calon tunggal pada Pilkada Makassar tahun 2018 namun gagal memenangi lebih dari setengah pemilih. Pilkada pun diulang karena tanpa pemenang.
Soal peluang diusung sebagai calon oleh PDIP, Munafri menyerahkannya kembali kepada partai. Dia juga tengah berupaya mencari kendaraan parpol lain agar dapat memenuhi syarat mencalonkan diri. Yang jelas, Munafri hanya ingin menjadi calon wali kota, bukan calon wakil.
"Semua calon yang maju ini untuk posisi calon wali kota. Bukan wakil. Kita akan lihat seperti apa proses ke belakang," ucapnya.
Baca Juga: Putusan MK Terbit, Danny Pomanto Bisa "Nyalon" Lagi di Pilkada Makassar