Romantisnya Kakek Mahmud, Mogok Makan Karena Tak Disuapi Istri
IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Makassar, IDN Times - Masih ingat dengan dengan Mahmud Sopamena? Anggota jemaah haji berusia 89 tahun asal Kota Ambon, Maluku ini, pernah ramai jadi pembicaraan di media sosial karena dijuluki pasangan haji romantis di Tanah Suci.
Pada 16 Juli 2019, Kakek Mahmud dan istrinya, Kalsum, 78 tahun, mencuri perhatian karena selalu saling bergandeng tangan. Sejak masih dalam pesawat hingga turun di Bandara Madinah, mereka tidak pernah ingin terpisah. Pada tayangan video yang beredar, Kakek Mahmud sempat marah-marah karena cemburu dengan petugas haji yang disangka mendorong tangan istrinya.
Mahmud dan Kalsum telah selesai melaksanakan rangkaian ibadah haji. Dia tiba di Tanah Air bersama rombongan jemaah haji kelompok terbang Debarkasi Hasanuddin Makassar, Selasa (27/8). Pesawatnya mendarat di Bandara Hasanuddin Makassar pukul 6.47 Wita.
"Pasangan lansia tersebut baru saja tiba di Asrama Haji Sudiang Makassar bersama romongan jemaah haji kloter 13 asal Provinsi Maluku," kata Panitia Bagian Informasi PPIH Debarkasi Makassar Mawardy Siradj, Selasa pagi.
Baca Juga: VIDEO: Sejoli Kakek-Nenek yang Tak Mau Dipisah Saat Tiba di Madinah
1. Mahmud dievakuasi dengan ambulans menuju asrama haji
IDN Times/Irma YudistiraniSaat mendarat di Bandara Hasanuddin, Mahmud dievakuasi bersama dua rekannya dengan ambulans menuju Poliklinik Kesehatan Asrama Haji Sudiang. Petugas menganggap kondisi kesehatannya sedang menurun. Sedangkan istri Mahmud, Kalsum, ikut dalam rombongan umum yang berangkat dengan bus menuju asrama.
Mawardi mengungkapkan, tingkah laku Mahmud yang sempat viral saat di Madinah kembali ditunjukkan saat berada di poliklinik. Dia sempat mengomel dan memperlihatkan wajah cemberut karena tidak melihat sang istri ada di sampingnya. Dia bahkan menolak disuapi makanan oleh tenaga medis.
"Setiap kali H Mahmud Sopamena disuap, beliau langsung melepehkan makanan, karena dia baru mau makan kalau sang istri yang suapi," kata Mawardi.
2. Tangan sang istri digenggam erat
IDN Times/IstimewaMelihat kondisi Mahmud yang gelisah, petugas poliklinik berinisiatif mencari Kalsum, di aula serah terima jemaah haji. Jarak kedua lokasi tidak terlalu jauh, sehingga sang istri bisa datang tak lama berselang.
Melihat kedatangan istri, sikap Mahmud berubah tenang, raut wajahnya ceria. Terlebih saat sang istri menggenggam tangan sembari menyuapinya makanan. Kedua pasangan ini ibarat dua sejoli yang dimabuk cinta.
Pasangan haji lansia ini tak berhenti bergenggaman tangan, termasuk saat sejumlah pejabat asal Provinsi Maluku datang menjenguk. Sang suami seakan khawatir sang istri pergi dari sisinya.
"Pemandangan yang romantis sedikit dramatis itu membuat para tenaga medis yang mengerubutinya mesam-mesem. Ada yang menyeletuk ternyata masih ada cinta sejati di dunia ini, karena buktinya ada di depan mata mereka," Mawardi menerangkan.
3. Jemaah asal Maluku transit selama satu hari di Makassar
IDN Times/IstimewaJemaah haji Kloter 13 Debarkasi Makassar memuat 453 orang anggota rombongan asal Maluku. Di dalamnya termasuk lima orang petugas pendamping.
Mawardi menyebutkan, jemaah terlambat tiba 42 menit dari jadwal awal. Hingga kloter 13, sudah ada 5.902 anggota jemaah haji Debarkasi Makassar yang kembali dari Tanah Suci.
"Jemaah haji kloter 13 sementara diistirahatkan dulu sehari di Asrama Haji Sudiang Makassar, untuk selanjutnya akan diterbangkan ke Ambon esok harinya."
Baca Juga: Tiba di Tanah Air, Jemaah Haji Asal Sinjai Pakai Jubah ala Raja Arab
