Makassar, IDN Times - Warga Kota Parepare, Sulawesi Selatan, melaksanakan ibadah salat gaib untuk mendoakan jenazah Presiden ke-3 Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie, Kamis (12/9) siang. Salat gaib merupakan ibadah sunnah untuk menyalatkan jenazah muslim yang meninggal di tempat jauh.

Salat gaib, antara lain dilaksanakan jemaah Masjid Raya Parepare, Jalan Ujung Sabbang, Kecamatan Ujung. Puluhan orang secara berjamaah menyalati BJ Habibie, yang meninggal di Jakarta, Rabu (11/9) malam.

Dari rekaman video yang diperoleh IDN Times, salat gaib untuk Habibie diikuti oleh jemaah masjid dari beragam latar belakang. Jemaah terdiri dari pria wanita. Selain memakai pakaian umum, ada juga di antara mereka yang mengenakan seragam Kepolisian serta pakaian sekolah.

"Telah pulang ke Rahmatullah Profesor DR Bacharuddin Jusuf Habibie," kata seseorang melalui pengeras suara di dalam ruangan masjid.

Usai salat gaib, jemaah Masjid Raya Parepare juga mengikuti doa bersama dipimpin oleh imam setempat.

Diketahui, Parepare merupakan kota kelahiran BJ Habibie yang ditinggali hingga beranjak remaja. Di daerah ini terdapat sejumlah tempat yang menjadi kenangan bagi sang Bapak Demokrat, di antaranya Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun dan rumah masa kecil Habibie yang kini ditempati warga lain.

Habibie meninggal di RSPAD Gatot Subroto Jakarta, Rabu (13/9) sekitar pukul 18.05 WIB. Dia mengembuskan nafas terakhir dalam usia 83 tahun.

Pemerintah menetapkan hari berkabung nasional atas wafatnya Habibie. Masyarakat se-Indonesia diimbau menaikkan bendera setengah tiang pada 12-14 September 2019, sebagai penghormatan dan dan duka cita terhadap kepergiannya. Demikian pula di Sulsel.

Baca Juga: Sarat Memori, Ini Lima Bangunan Ikon BJ Habibie di Kota Parepare

Baca Juga: Melipir ke Parepare, Kota Kelahiran BJ Habibie