Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Prolog Fest 2025: Tanpa Band Nasional, Lineup Full Lokal Makassar

Kebutuhan IDN Times (6).jpg
Poster festival musik Prolog Fest 2025 yang berlangsung dari 25-31 Oktober 2025. (Instagram.com/prologfest)
Intinya sih...
  • Prolog Fest 2025 digelar dari 28-31 Oktober 2025 di Makassar tanpa musisi nasional, lineup diisi oleh band Makassar.
  • Rangkaian acara meliputi "Pink Girang" dengan genre hiphop-elektronik, "Sounds from the Ocean" dengan ska-reggae, serta "Great Gig in the Wall" dengan hardcore-punk.
  • Acara ditutup dengan "Pmancar Music & Market" sebagai pameran dagang musik. Turut pula kegiatan lain seperti Pameran Arsip Skena, Jelajah Musik Makassar, dan Jazz For Kids.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Makassar, IDN Times - Prolog Fest 2025 digelar dari mulai Selasa (28/10/2025) ini hingga Jumat (31/10/2025) mendatang. Festival musik tahunan tersebut mengambil langkah berani dengan memutuskan untuk tidak mengundang musisi atau grup musik nasional. Alih-alih mengandalkan nama besar dari ibu kota, edisi tahun ini memilih konsep perayaan otentik skena musik Makassar.

Dalam keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Prolog Fest 2025 ingin menjadi "common ground" untuk musisi lokal Indonesia Timur dengan mengembalikannya pada gerakan kolektif. Dengan kata lain, ajang tahuan tersebut ingin menjadi etalase yang memamerkan keberagaman talenta musik di wilayah timur Indonesia

1. Grup musik ska, Moonstompin, akan meramaikan acara "Sounds from the Ocean"

Kebutuhan IDN Times (5).jpg
Grup musik ska asal Makassar, Moonstompin, saat tampil pada Agustus 2025. (Instagram.com/moonstompinofficial_)

Rangkaian Prolog Fest akan dibuka pada Selasa (28/10/2025) ini dengan acara "Pink Girang" yang berlangsung GTC Lakeside. Acara ini merayakan perpaduan budaya underground dan street culture, dengan tagline "Where noise meets the night." Mereka menyajukan genre hiphop, elektronik, sound experimental, dan sound-art dari artist lokal seperti OG Avamato, Grill Dg Lopo, dan DX.

Setelah itu, acara kemudian berpindah ke seberang Lakeside GTC yakni Pantai Akkarena pada Rabu (29/10/2025). Bertajuk "Sounds from the Ocean", acara ini bertumpu pada genre ska dan reggae. Mmenampilkan grup-grup asal Makassar dan sekitarnya seperti Xcooper, Moonstompin, serta Taman Impian, mereka siap memanjakan penonton dengan irama santai diiringi deburan ombak.

2. "Great Gig in the Wall" menjadi ajang unjuk gigi musik keras, salah satunya Build Down to Anathema

Para personel grup musik hardcore punk asal Makassar, Build Down to Anathema (BDTA). (Dok. Istimewa)
Para personel grup musik hardcore punk asal Makassar, Build Down to Anathema (BDTA). (Dok. Istimewa)

Musik keras juga mendapat porsi khusus dalam Prolog Fest 2025. Pada Kamis (30/10/2025) ada "Great Gig in the Wall". Acara ini mengambil tempat di Malibu Club, sebuah klub yang berada di salah satu kawasan bersejarah Kota Makassar yakni Jalan Nusantara. Acara ini akan dihentak oleh energi dari sederet band hardcore dan punk lintas generasi yakni Sex Punk, Drasticals, Build Down to Anathema, Sinuses, ditambah Martil.

Prolog Fest akan ditutup pada Jumat (31/10/2025) dengan "Pmancar Music & Market." Berlangsung di Vaan In Sky Baji Minasa, acara ini berfungsi sebagai pameran dagang musik serta wadah para kolektor, produsen, hingga brand merchandise untuk saling bertemu dan bertransaksi. Didukung oleh 30 tenant musik, pengunjung dapat berburu koleksi seperti piringan hitam, kaset, hingga t-shirt.

3. Sebanyak 10 musisi lintas genre mengisi "Pmancar Musik & Market", salah satunya duo DVY

get.jpeg
Grup musik alternative rock asal Makassar, DVY, dalam sebuah studio session. (Instagram.com/dvy_music)

Selain pameran dagang, "Pmancar Music & Market" juga dimeriahkan oleh 10 penampil dari beragam genre. Mulai dari The Soundolls (punk rock), Samum (metalcore), DVY (alternative rock) hingga From Dust to Beyond (ambient rock). Kehadiran berbagai grup lokal selama empat hari acara tegaskan fokus festival untuk memberi panggung bagi talenta-talenta yang menggerakkan skena musik Makassar.

Tak cuma pertunjukan musik, ada juga tiga kegiatan lain yang berlangsung secara simultan. Ada Pameran Arsip Skena di Museum Kota Makassar (25-31 Oktober 2025) yang bekerja sama dengan kolektif Celebes Vintage Gallery, Jelajah Musik Makassar pada hari Minggu (26/10/2025) ini di Kawasan Pecinan Makassar, serta Jazz For Kids pada Senin (27/10/2025) besok yang menyasar anak-anak sebagai segmen pendengar khusus.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Irwan Idris
EditorIrwan Idris
Follow Us

Latest News Sulawesi Selatan

See More

Proyek PLTSa Makassar Disesuaikan Setelah Terbitnya Perpres Baru

26 Okt 2025, 23:43 WIBNews