Pekan Depan, Golkar Survei Peluang Kandidat Kepala Daerah se-Sulsel

Kadir mengatakan, Partai Golkar menggelar survei bekerja sama dengan lembaga riset maupun konsultan politik. Ada sepuluh lembaga yang siap dikerahkan, namun tidak disebutkan namanya.

Dari sepuluh lembaga, tidak semua akan turun. Lembaga yang ditunjuk, dan jumlahnya, baru akan dibicarakan di internal partai.

Survei digelar untuk mengukur sejumlah indikator peluang kandidat mengikuti pilkada. Di antaranya soal popularitas, tingkat keterpilihan atau elektabilitas, serta keberterimaan atau akseptabilitas.

Hasil survei jadi rujukan bagi Golkar untuk menentukan calon yang didukung di setiap pilkada. Laporannya bakal diteruskan kepada dewan pimpinan pusat (DPP), yang jadi penentu akhir penjaringan kandidat.

"Kemungkinan, pada minggu pertama Februari sudah ada keputusan DPP soal kandidat yang direkomendasikan," ucap Kadir Halid.

Kandidat kepala daerah yang ikut penjaringan di Partai Golkar wajib mengikuti sejumlah tahap seleksi. Di antaranya tes wawancara dan uji kompetensi yang digelar oleh DPD tingkat provinsi.

Sebelumnya, Tim 9 pada penjaringan kandidat Golkar menguji 43 orang pendaftar dari 12 daerah. Saat itu para kandidat diuji dengan menggandeng tim pakar dari perguruan tinggi.