Makassar Kirim Relawan BPBD Bantu Penanganan Pascabencana di Aceh

Makassar, IDN Times - Pemerintah Kota Makassar mengirimkan 10 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk membantu penanganan pascabencana banjir dan tanah longsor di Provinsi Aceh. Pengiriman relawan ini berlangsung atas arahan langsung Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin.
Kepala BPBD Kota Makassar, Muhammad Fadli, menyampaikan bahwa tim diberangkatkan sejak Selasa lalu dan langsung menuju wilayah terdampak di Aceh Utara, Aceh Tamiang, serta Aceh Timur. Setelah tugas di Aceh rampung, misi kemanusiaan direncanakan berlanjut ke sejumlah wilayah di Sumatra.
"Waktu Selasa lalu, kami BPBD Makassar, resmi memberangkatkan 10 personel terbaik menuju Provinsi Aceh, untuk melaksanakan misi kemanusiaan pascabencana banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah tersebut," kata Fadli, dikutip dalam keterangannya, Sabtu (13/12/2025).
1. Dipilih dari personel terbaik

Menurut Fadli, pengiriman relawan menjadi bentuk empati Pemerintah Kota Makassar terhadap masyarakat yang terdampak bencana. Tim membawa bantuan logistik sekaligus menjalankan tugas kemanusiaan di lapangan.
Dia menjelaskan bahwa tim yang diberangkatkan terdiri dari 10 personel unggulan. Personel ini dipilih untuk menjalankan misi kemanusiaan secara optimal di lapangan.
"Ini adalah instruksi langsung dari Bapak Wali Kota (Pak Munafri) sebagai wujud rasa solidaritas kita kepada saudara-saudara di Aceh dan juga Sumatra," katanya.
2. Mengemban tiga tugas selama di Aceh

Selama bertugas, personel BPBD Makassar mengemban tiga peran utama. Pertama, menyalurkan bantuan logistik berupa kebutuhan dasar kepada warga terdampak.
Kedua, membantu penanganan darurat, termasuk penyelamatan, pertolongan, serta evakuasi di lokasi yang masih membutuhkan dukungan tenaga. Ketiga, melaksanakan asesmen lapangan untuk memetakan kondisi terkini dan kebutuhan warga.
Fadli menjelaskan hasil asesmen lapangan menjadi dasar penentuan kebutuhan bantuan lanjutan. Bantuan tahap kedua direncanakan dilepas langsung oleh Wali Kota Makassar pada pekan depan.
"Dengan demikian, setiap bantuan yang dikirimkan dapat menjawab kebutuhan di lapangan," kata Fadli.
3. Tegaskan solidaritas dan kemanusiaan untuk korban

Fadli turut menyampaikan pesan Wali Kota Makassar terkait kepedulian antarwilayah. Pesan tersebut menekankan nilai kemanusiaan dan solidaritas kebangsaan dalam penanganan bencana.
"Duka Aceh dan Sumatra adalah duka kita semua, termasuk duka Pemerintah Kota Makassar," ucap Fadli mengutip pesan wali kota.
Fadli menjelaskan bantuan ini bukan sekadar tanggung jawab moral, melainkan wujud solidaritas sesama anak bangsa. Dalam misi kemanusiaan, BPBD Makassar bekerja dengan semangat, empati, dan dedikasi penuh untuk membantu masyarakat terdampak.
"Semoga seluruh personel yang bertugas diberi kekuatan, keselamatan, dan kelancaran dalam menjalankan amanah ini. Makassar untuk Indonesia. Makassar untuk Aceh dan Sumatra," katanya.


















